Suara.com - Akun Facebook Ijull (fb.com/jull.juliano) pada 18 Oktober 2021 mengunggah sebuah gambar tangkapan layar artikel berjudul “Cerita Ajid Terobos SD Ambruk di Cianjur demi Selamatkan Foto Jihyo.”
Artikel tersebut tayang di situs detik.com pada Kamis, 17 September 2020. Ia menyebarkan tangkapan layar artikel itu ke grup Menjadi Kpopers : Kanjut Badag.
Lalu benarkah klaim tersebut?
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya gambar artikel berjudul “Cerita Ajid Terobos SD Ambruk di Cianjur demi Selamatkan Foto Jihyo” yang tayang di situs detik.com pada Kamis, 17 September 2020 merupakan konten satire atau parodi.
Baca Juga: Posisi Jubir Presiden Kosong, Pimpinan DPR Minta Jokowi Pilih Sosok Komunikatif Dan Pintar
Faktanya, judul di di gambar itu adalah judul hasil editan. Judul asli artikel yang dimuat di situs detik.com pada Kamis, 17 September 2020 itu adalah “Cerita Ajid Terobos SD Ambruk di Cianjur demi Selamatkan Foto Jokowi”. Foto di figura yang dipegang Ajid adalah foto Presiden Joko Widodo bukan foto Jihyo.
Berdasarkan hasil penelusuran dengan kata kunci “cerita ajid terobos sd site:detik.com” di pencarian Google, ditemukan artikel yang identik dengan artikel di gambar tersebut. Artikel tersebut ditulis oleh Ismet Selamet dan diterbitkan pada Kamis, 17 September 2020 17:22 WIB.
Ajid Mardiansah adalah penjaga SD Sugihmukti Cianjur. Ia menerobos reruntuhan bangunan sekolah yang ambruk untuk menyelamatkan foto Presiden Joko Widodo yang terpasang di tembok kelas.
Sementara itu, wanita yang ada di foto dalam figura adalah Park Ji-hyo atau dikenal secara profesional sebagai Jihyo. Ia merupakan seorang penyanyi Korea Selatan dan anggota dari grup idola wanita K-pop Twice yang dibentuk oleh JYP Entertainment.
Foto yang identik dengan foto yang ada di gambar editan tersebut, diunggah oleh akun Twitter @hyoshim0201 pada 16 Agustus 2019.
Baca Juga: Jokowi DIminta Tak Perlu Cemas Swasembada Gula, Minyak Sawit Bisa Jadi Solusi
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, klaim yang menyebut Ajid menerobos SD ambruk di Cianjur demi selamatkan foto Jihyo adalah salah.