Pria Ini Sengaja Racuni Tubuhnya dengan Bisa Ular Selama 33 Tahun, Demi Apa?

Selasa, 26 Oktober 2021 | 16:11 WIB
Pria Ini Sengaja Racuni Tubuhnya dengan Bisa Ular Selama 33 Tahun, Demi Apa?
Ilustrasi ular berbisa. (Pixabay/ Ian Lindsay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ilustrasi tangan terluka karena gigitan ular berbisa. (Shutterstock)
Ilustrasi tangan terluka karena gigitan ular berbisa. (Shutterstock)

"Racun tak perlu masuk ke aliran darah seperti yang dipikirkan orang. Itu berjalan di anggota badan serta aliran darah."

"Kobra, mamba, dan semua ular neurotoksik yang sangat berbahaya lainnya memiliki taring depan yang sangat kecil yang pada dasarnya mereka menggaruk Anda."

"[Saya] suka racun yang membusuk lengan Anda dan memakan kaki Anda. Neurotoksin jauh 'bersih' dan tidak menyebabkan kerusakan jaringan atau menghancurkan sel darah merah."

Bagi Steve, ular derik dan ular pohon adalah barang pengumpul karena racunnya bersifat hemotoksik, artinya mereka menargetkan tubuh dan bukan otak (neurotoksik, yang melumpuhkan otot).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI