Suara.com - Seorang tersangka ditahan setelah dua orang tewas dan empat orang terluka, termasuk seorang polisi, dalam penembakan di sebuah mal pada Senin (25/10/2021) di Boise, negara bagian Idaho, Amerika Serikat.
Associated Press melaporkan, Selasa (26/10/2021) pihak berwenang mengatakan pada konferensi pers bahwa petugas kepolisian terlibat baku tembak dengan tersangka. Mayoritas mal telah dibersihkan, tetapi polisi masih mencari korban tambahan.
Polisi tidak merilis informasi lain tentang korban atau tersangka karena penyelidikan yang dilakukan oleh pihak kepolisian masih berlangsung.
Kepala Polisi Boise, Ryan Lee, mengatakan penembakan itu dilaporkan sekitar pukul 13:50 waktu setempat, termasuk adanya laporan pada waktu itu bahwa satu orang telah ditembak dan jatuh.
Baca Juga: Cabut Aturan Ketat Covid-19, AS Keluarkan Kebijakan Baru Pelaku Perjalanan Asing
Ketika petugas tiba, mereka melihat seseorang yang cocok dengan deskripsi tersangka penembakan.
"Ada baku tembak yang terjadi tak lama setelah itu, mengakibatkan petugas terluka, serta tersangka ditahan," jelas Lee.
Dia mengatakan penyelidik yakin hanya ada satu tersangka penembakan dan tidak ada bahaya yang berkelanjutan bagi publik.
“Saat ini kami benar-benar tidak dapat berbicara tentang motivasi apa pun di baliknya,” ujar Lee.
“Saya tidak bisa cukup menekankan betapa traumatisnya peristiwa ini bagi masyarakat luas, juga bagi mereka yang menjadi saksi, atau keluarga dari mereka yang terlibat atau terlibat sendiri.”
Baca Juga: Nilai Saham Tesla Tembus Satu Triliun Dolar, Elon Musk Kantongi Banyak Keuntungan
Usai penembakan tersebut, beberapa saksi berdiri di tengah hujan di luar pintu masuk Macy’s Department Store, menunggu untuk diwawancarai oleh polisi atau diberitahu bahwa mereka boleh pergi.
Mobil patroli dari beberapa instansi, ambulans, dan mobil pemadam kebakaran memenuhi sebagian area parkir mal. Petugas dari Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak membantu penyelidikan tersebut. (Jacinta Aura Maharani)