4. Diriwayatkan oleh Abu Dzar Radhiallahu ‘Anhu, sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, tentang niat shalat di malam hari sebagai berikut:
“Barangsiapa yang mendatangi tempat tidurnya dan dia berniat bangun untuk melaksanakan shalat di malam hari lalu dia tertidur sampai Subuh, maka akan dituliskan baginya pahala apa yang telah dia niatkan, dan tidurnya itu merupakan sedekah untuknya dari Rabbnya.” (HR Ibnu Majah [1344] dan Al Baihaqi [4911]. Hadits shahih.)
5. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, sabda Rasulullah Shallallahu‘Alaihi wa Sallam.
“Barang siapa yang berwudhu dan menyempurnakan wudhunya, lalu ia pergi ke masjid (untuk berjamaah) dan dia lihat jamaah sudah selesai, maka ia tetap mendapatkan seperti pahala orang yang hadir dan berjamaah, tanpa mengurangi pahala mereka sedikitpun.” (HR. An Nasa’i No. 855, Abu Daud No. 564, Ahmad No. 8590, Al Hakim No. 754. Dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahihul Jami’ No. 6163)
6. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentang niat menuntut ilmu sebagai berikut:
“Barangsiapa yang menuntut ilmu yang dengannya dia seharusnya menginginkan wajah Allah, (tetapi) dia tidak mempelajarinya melainkan karena kekayaan dunia, maka dia tidak akan mendapatkan harumnya surga pada hari kiamat.” (HR. Abu Daud No. 3664, Ibnu Majah No. 252, Ibnu Hibban No. 78, Al Hakim, Al Mustadrak ‘Alash Shahihain, No. 288. Syaikh Al Albani mengatakan shahih lighairih.)
7. Diriwayatkan oleh Ubay bin Ka'ab Radhiallahu ‘Anhu, sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentang niat belajar sebagai berikut:
“Barangsiapa diantara mereka beramal amalan akhirat dengan tujuan dunia, maka dia tidak mendapatkan bagian apa-apa di akhirat.” (HR. Ahmad No. 20275. Ibnu Hibban No. 405, Al Hakim, Al Mustadrak ‘Alash Shahihain No. 7862, katanya: sanadnya shahih. Imam Al Haitsami mengatakan: diriwayatkan oleh Ahmad dan anaknya dari berbagai jalur dan perawi dari Ahmad adalah shahih, Majma’ Az Zawaid 10/220. Darul Kutub Al ‘Ilmiyah)
Demikian hadits tentang niat yang semoga dapat mencerahkan dan meningkatkan keimanan Anda.
Baca Juga: Hadits tentang Maulid Nabi dan Puasa Sunah Senin
Kontributor : Mutaya Saroh