Suara.com - Seorang wanita di Texas tak sadar memiliki tumor seberat 7,7 kg di dalam perutnya. Ia mengira, itu adalah tumpukan lemak membandel yang sulit dihilangkan.
Menyadur New York Post Senin (18/10/2021), Amanda Shoultz tak bisa menghancurkan lemak itu, tak peduli seberapa keras ia berusaha. “Saya sangat terkejut,” Amanda Shoultz mengatakan pada WFAA . “Itu sangat membuka mata.”
Semua ini dimulai pada bulan Januari ketika wanita asal Dallas berusia 29 tahun ini mulai mendapatkan 'lemak' di sekitar bagian tengah tubuh. Shoultz awalnya menyadari kenaikan ukuran pinggang seiring bertambahnya usia.
Namun perutnya mengalami hal yang lebih aneh karena selalu terlihat kembung. Meskipun ia rutin olahraga ketat dan diet - termasuk melepaskan laktosa dan gluten - gadis itu hanya melihat sedikit peningkatan.
Baca Juga: Peneliti Menemukan Alasan Tumor Otak Glioblastoma Dapat Lolos dari Pengobatan
“Saya mulai lebih banyak berolahraga. Saya diet lebih banyak dan anehnya, saya kehilangan berat badan tapi perut saya bertambah beberapa inci," kata Shoultz pada Good Morning America.
Wanita ini pergi ke dokter pada bulan Agustus untuk pemeriksaan, menjalani tes darah dan hasilnya biasa saja.
Shoultz tak yakin, jadi dia pergi ke dokter spesialis gastroenterologi, melakukan CT scan hingga akhirnya terungkap ada tumor selebar 12 inci yang tumbuh di sekitar ginjal kanan dan kelenjar adrenalnya.
Ia didiagnosis memiliki Liposarkoma, jenis kanker langka yang terbentuk di jaringan lemak. Ini sulit dideteksi karena dia tidak menunjukkan gejala selain dari tonjolan perut.
Dokter menjadwalkannya operasi enam hari setelah diagnosis untuk menghilangkan pertumbuhan karsinogenik sebelum mempengaruhi organ vital lainnya.
Baca Juga: Wajah Pacarnya 'Hancur' Gara-gara Tumor, Kesetiaan Laki-laki Ini Bikin Warganet Baper
Dokter membuat sayatan di perut Shoultz dan mengeluarkan tumor beserta organ yang terkena. Saat itulah mereka menyadari beratnya hingga 17 pon atau setara 7,7 kg - sama seperti bayi berusia tujuh bulan.