Dibunuh karena Belum Bayar PSK, Polisi Buru 4 Orang Penusuk Sugito di Matraman

Senin, 18 Oktober 2021 | 12:40 WIB
Dibunuh karena Belum Bayar PSK, Polisi Buru 4 Orang Penusuk Sugito di Matraman
Dibunuh karena Belum Bayar PSK, Polisi Buru 4 Orang Penusuk Sugito di Matraman Ilustrasi wanita pekerja seks komersial (PSK). (Alwan/BantenNews.co.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi masih memburu empat pelaku penganiaya hingga menewaskan Sugito (45) di Matraman, Jakarta Timur. Sugito sebelumnya tewas ditusuk diduga karena tak mau bayar usai berkencan dengan wanita pekerja seks komersial atau PSK.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Erwin menyebut total pelaku dalam peristiwa ini berjumlah enam orang. Pihaknya kekinian baru menangkap dua pelaku yang masing-masing berinisial JS dan FS.

"Kami cari empat orang lagi," kata Erwin kepada wartawan, Senin (18/10/2021).

Sugito ditemukan tewas di Matraman, Jakarta Timur, pada Minggu (17/10) kemarin. Korban diduga ditusuk lantaran tak mau membayar usai berkencan dengan PSK.

Baca Juga: Ngeri! Tak Bayar Kencan dengan PSK, Pria di Matraman Tewas Ditusuk Pakai Pecahan Botol

Erwin menuturkan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB. Ketika itu korban dalam keadaan mabuk datang bersama temannya untuk berkencan.

"Korban datang cari hiburan terus dia hubungan seks sama pekerja seks komersial. Terus belum bayar," tuturnya.

Berdasarkan keterangan pelaku, korban ketika itu mengaku tidak membawa uang tunai. Kemudian dia terlibat cekcok dengan wanita PSK. 

Melihat keributan tersebut, JS dan FS menghampiri korban. Keributan kembali terjadi hingga pelaku menusuk korban dengan pecahan botol.

"Ditusuk pakai pecahan botol," beber Erwin. 

Baca Juga: PSK Ini Diusir oleh Warga Perumahan karena Terlalu Berisik Saat 'WFH'

Kekinian, kata Erwin, JS dan FS telah ditahan di Polres Metro Jakarta Timur. Mereka dijerat dengan Pasal 170 KUHP.

"Ancaman 12 tahun penjara," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI