Takut Diamuk Warga, Kakek 70 Tahun Diduga Cabuli Anak Tetangga Diamankan Polsek Kembangan

Agung Sandy Lesmana | Yaumal Asri Adi Hutasuhut
Takut Diamuk Warga, Kakek 70 Tahun Diduga Cabuli Anak Tetangga Diamankan Polsek Kembangan
Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri setelah polisi mengamankan kakek diduga pelaku pencabulan.(Suara.com/Yaumal)

"Bukan menangkap ya, tapi mengamankan terduga terlapor dulu..."

Suara.com - Polsek Kembangan mengamankan S, terduga pelaku pencabulan terhadap S, bocah perempuan berusia 7 tahun di kawasan Kembangan, Jakarta Barat. Alasan polisi mengamankan kakek berusia 70 tahun itu karena khawatir warga mengamuk dan main hakim sendiri. 

"Bukan menangkap ya, tapi mengamankan terduga terlapor dulu, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Istilah lain main hakim sendiri dan sebagainya," kata Kapolsek Kembangan, Kompol H Khoiri kepada wartawan di Polsek Kembangan, Selasa (12/10/2021). 

Setelah mengamankan S, Polsek Kembangan akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

"Untuk hasil pemeriksaan tentunya setelah kami lakukan pendalaman penyelidikan," kata Khoiri. 

Baca Juga: Komisi Hukum DPR Endus Ada Ketidakberesan Vonis Bebas Oknum Polisi di Kasus Pencabulan Anak Papua

Sementara kepada korban akan dilakukan pemeriksaan visum, guna membuktikan adanya dugaan pencabulan atau tidak. 

"Kami lakukan visum. Tentunya kami lakukan dengan dampingi polwan kami, dan didampingi orang tuanya," jelas Khoiri. 

Kasus ini ditangani setelah Polsek Kembangan telah menerima laporan NN, ibu korban terkait kasus pencabulan yang diduga dialami putrinya. 

Kata dia, peristiwa tersebut terjadi saat anaknya sedang bermain. Namun tiba-tiba dari rumah pelaku, korban dilempar bungkus bekas kopi. 

"Terus dia (korban) nengok kan siapa sih yang lempar, terus dia masuk ke dalam habis itu rendengan (berjalan beriringan). Terus katanya sih ituin (cabuli) anak say," kata NN kepada wartawan di Polsek Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (12/10/2021). 

Baca Juga: Kapolri Pastikan Tindak Tegas AKBP Fajar atas Skandal Pedofil dan Narkoba, Mulai Pidana dan Etik

Peristiwa itu pun diketahui NN, setelah anaknya bercerita kepadanya pada malam hari.