"Hari jumat sore jam 15.00-16.30 biasanya saya rutin mengajar online, kebetulan untuk semester ini saya diminta mengajar mata kuliah studi anti-korupsi di Fakultas Hukum Universitas Parahyangan," katanya.
Untuk mengisi waktu di malam hari, Rasamala mengaku mencoba menulis beberapa artikel. Siapa tahu, kata Rasamala, ada beberapa media yang tertarik untuk mempublikasikan tulisannya itu.
"Karena saya fikir pengetahuan dan pengalaman saya yang sedikit ini barangkali masih bisa ikut memberikan kontribusi bagi perubahan, ya tentunya tidak sebesar kontribusi ketika di KPK yah," tuturnya.
Rasamala mengaku kehidupan masyarakat di kampung bila ada persoalan yang terjadi semua masyarakat dapat berembuk dan membahas bersama untuk menyelesaikan.
"Jadi kita dapat info berbagai persoalan mereka dan mendengarkan bagaimana cara mereka menyelesaikan persoalannya, menarik sih. Mungkin nanti saya malahan bisa dapat inspirasi untuk menyusun penelitian," katanya.
Makai itu, Rasamala cukup menikmati rutinitasnya yang baru ini. Sekaligus, kata Rasamala, waktu luangnya ini juga diisi untuk menyusun langkah tujuannya kedepan.
"Rutinitas baru ini bikin segar pikiran, sambil menyusun rencana untuk tujuan yang baru. Kata salah satu guru saya: "hidup itu seperti naik sepeda, anda harus jalan terus tidak boleh berhenti, jika tiba ditujuan yang satu anda tentukan tujuan selanjutnya, sampai anda tidak bisa lagi mengayuh sepeda," imbuhnya.