Yordania dan Rusia Kritik Pandora Papers

Selasa, 05 Oktober 2021 | 12:28 WIB
Yordania dan Rusia Kritik Pandora Papers
DW
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada hari yang sama, pemerintah Rusia menepis laporan tersebut sebagai tuduhan kosong, menurut juru bicara Kremlin, Dimitry Peskov.

"Ini adalah klaim yang benar-benar tidak berdasar," kata dia dalam sebuah jumpa pers di Moskow.

"Kita tidak melihat ada kekayaan yang disembunyikan di dalam lingkaran pribadi Putin," imbuhnya, sembari mengatakan pihaknya meragukan, "bagaimana informasi ini bisa dipercaya."

Menurut laporan investigasi Proekt, pacar simpanan Putin, Svetlana Krivonogikh, pernah bekerja sebagai tenaga kebersihan, sebelum kemudian tampil sebagai seorang milioner yang berhubungan erat dengan individu di Kremlin.

Pandora Papers menyimpan sebanyak 11,9 juta dokumen pajak dan perbankan dari 14 penyedia jasa keuangan di seluruh dunia.

Ia merupakan hasil investigasi sebanyak 600 jurnalis, termasuk The Washington Post, BBC, The Guardian, Majalah Tempo atau Deutsche Welle.

Setidaknya nama milik 35 kepala negara tercantum dalam dokumen tersebut. Adalah Konsorsium Jurnalis Investigatif Internasional (ICIJ) yang menggalang penyelidikan.

Dokumen Pandora merupakan proyek teranyar yang mengungkap dunia gelap suaka pajak untuk mencuci uang hasil korupsi, atau mengelabui pajak.

Secara keseluruhan, ICIJ menemukan hubungan antara 1.000 perusahaan cangkang di negara suaka pajak dengan 336 politisi atau pejabat tinggi di berbagai negara.

Menurut organisasi yang bermarkas di Washington, AS, itu, sebagian besar negara di dunia mengharamkan kepemilikan aset ilegal melalui perusahaan cangkang di luar negeri. rzn/pkp (ap,rtr)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI