Suara.com - Tiga orang atlet kontingen DKI Jakarta dikabarkan terpapar Covid-19 saat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Mereka dinyatakan terjangkit virus itu setelah bertanding.
Ketua KONI DKI Jakarta, Jamhuri membenarkan kabar tersebut. Ketiganya diketahui terpapar setelah menjalani tes Polymerase Chain Reaction (PCR) di Papua.
"Ya, ada (tiga atlet terpapar Covid-19), selesai pertandingan. Enggak boleh pulang suruh istirahat dia," ujar Jamhuri saat dikonfirmasi, Selasa (5/10/2021).
Jamhuri menjelaskan, dua di antara tiga atlet yang terpapar adalah atlet judo dan sepatu roda. Saat ini ketiganya sedang menjalani isolasi mandiri di fasilitas kesehatan di Papua.
Baca Juga: Sudah Selesai Bertanding, Tiga Atlet DKI Terpapar Covid-19 saat PON Papua
Karena terpapar setelah bertanding, agenda PON disebutnya tetap berjalan dengan lancar sesuai jadwal.
"Enggak pengaruhi pertandingan. Cuma gak boleh pulang saja sementara ini," katanya.
Kondisi ketiga atlet tersebut dikatakan Jamhuri saat ini normal. Sebab, mereka terjangkit Covid-19 tanpa gejala.
Selain itu, pihaknya baru mengetahui mereka terpapar begitu menjalani tes PCR sebagai syarat pulang ke Jakarta. Di luar tes itu, Jamhuri menyebut tes Covid-19 sudah rutin dilakukan kepada para atlet selama masa PON berlangsung.
"Jadi ini karena mau pulang saja PCR, kalau tracing biasa enggak ada masalah semuanya," pungkasnya.
Baca Juga: Bek Persija Sumbang Dua Medali untuk Jakarta di PON Papua dari Cabor Muaythai