Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumumkan akhirnya mencetak nol kasus kematian Covid-19 pada Senin (4/10/2021), namun pemerintah pusat mengumumkan data berbeda.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengumumkan pada hari yang sama ada satu orang pasien Covid-19 yang meninggal dunia di DKI Jakarta.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, angka nol kasus kematian yang dilaporkan Pemprov kemarin disebabkan adanya perbedaan cut off data.
"Jumlah kasus kematian yang sebenarnya akan terakumulasi pada hari berikutnya," kata Dwi dalam keterangannya, Senin (4/10/2021).
Baca Juga: Jadwal Vaksinasi COVID-19 Kabupaten Bekasi 5 Oktober 2021, di 4 Lokasi
Secara kumulatif angka kematian pasien Covid-19 di Jakarta sudah mencapai 13.534 jiwa, dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4 persen.
Satgas Covid-19 pusat mencatat ada 88 pasien Covid-19 yang meninggal pada 4 Oktober, 12 provinsi mencatatkan nol kasus kematian, tapi bukan DKI Jakarta.
Ke-12 provinsi nol kematian atau tidak melaporkan kematian Covid-19 pada 4 Oktober itu antara lain; Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Gorontalo.