Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sempat menyinggung kedekatan antara Golkar dan PDI Perjuangan dalam kunjungannya ke Dewan Perwakilan Rakyat.
Diketahui, Airlangga melakukan kunjungan tersebut untuk bertemu Ketua DPR Puan Maharani menyampaikan surat terkait nama pengganti Azis Syamsuddin dari Wakil Ketua DPR.
Airlangga mengatakan, dirinya sudah lebih dahulu melakukan komunikasi dengan Puan sebelum mengagendakan pertemuan di DPR sore ini.
Lebih lanjut dikatakan Airlamgga pembicaran ia dengan Puan selaku Ketua DPR akan berlanjut dalam satu sampai dua minggu ke depan.
Baca Juga: Tunjuk Lodewijk Jadi Wakil Ketua DPR, Airlangga Berkoordinasi Dengan Luhut
"Ini menunjukan bahwa Partai Golkar dengan Partai PDIP sangat dekat dan sampai saat sekarang dapat kami sampaikan. Saya tanya ke ketua fraksi apa ada pendapat-pendapat partai Golkar yang berbeda dengan PDIP, ketua fraksi mengatakan tidak ada," kata Airlangga di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (29/9/2021).
Airlangga lantas menekankan, baik Golkar maupun PDIP yang merupakan partai politik pendukung Presiden Jokowi dan berada di satu koalisi kompak dalam menyukseskan pemerintahan sampai 2024.
"Jadi kita sesama parpol pendukung Pak Jokowi seluruhnya kita satu kebijakan untuk menyukseskan pemerintahan sampai 2024 nanti. Apalagi dalam situasi penanganan Covid, pemilihan ekonomi dan saat kemarin-kemarin kita selesaikan UU Ciptaker," ujar Airlangga.
Sebelumnya, Airlangga menyampaikan bahwa dirinya telah menunjuk Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus sebagai calon wakil ketua DPR pengganti Azis Syamsuddin.
Azis diketahui telah mengundurkan diri usai ditahan dan dietapakan tersangka oleh KPK. Adapun hal itu disampaikan Airlangga bersamaan dengan surat yang dikirimkam Fraksi Pratai Golkar kepada pimpinan DPR menyoal penggantian Wakil Ketua DPR.
Baca Juga: Golkar Resmi Tunjuk Sekjen Lodewijk Gantikan Azis Syamsuddin sebagai Wakil Ketua DPR
"Dalam rapat pleno tanggal 27 September kemarin, Partai Golkar telah memutuskan untuk menunjuk saudara Lodewijk F Paulus sebagai calon wakil ketua DPR menggantikan saudara Azis Syamsuddin," ujar Airlangga.
Airlangga berujar penunjukan nama Lodewijk, selain sudah melalui mekanisme yang sesuai di rapat pleno, Airlangga mengaku juga sudah mendengar masukan dari para senior maupun pengurus dan elemen Partai Golkar.
"Sehingga proses di internal Golkar juga sesuai dengan mekanisme sama sepeti yang tadi disamapaikan ibu ketua DPR, di DPR pun akan berjalan sesuai menkansime yag ada," katanya.