Bagaimana Hukum Salat Tidak Pakai Bra? Ini Kata Ustad

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 29 September 2021 | 16:01 WIB
Bagaimana Hukum Salat Tidak Pakai Bra? Ini Kata Ustad
Ilustrasi hukum salat tidak pakai bra bagi seorang wanita - Ilustrasi salat, sholat, shalat, wanita muslim (elemen envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu kesempurnaan dalam ibadah sholat adalah menutup aurat. Hanya saja batas aurat itu berbeda antara laki-laki dan wanita. Lalu, bagaimana hukum salat tidak pakai bra bagi seorang wanita?

Apakah sholatnya sah? Atau batal di awal? Berikut ini penjelasan hukum salat tidak pakai bra bagi seorang wanita yanga dijawab oleh para pemuka agama. 

Seorang ustadz dari Bogor, Ustadz Aam Amiruddin berpendapat bahwa kalau wanita itu sholatnya di rumah tidak menjadi masalah. Jadi menurutnya, hukum salat tidak pakai bra tidak masalah selama wanita itu tidak di ruang publik.

Sebagian wanita yang sholat tidak menggunakan baju tambahan dan hanya cukup menggunakan mukena saja. Selama mukena tersebut menutupi aurat dengan sempurna, maka tidak menjadi masalah.  Hal ini merujuk pada salah satu hadits:

Baca Juga: Hukum Salat Tak Pakai Celana Dalam, Ini Penjelasan Ustaz Abdul Somad

“ Laa Yaqbalullahu Sholata Ha Idhin Illa Bihikmarin ” (Allah tidak menerima sholat wanita yang telah haid kecuali dia berkerudung) ” (H.R Lima Imam Hadits Kecuali An-Nasa’i). 

Jadi, seorang wanita ketika sholat wajib tertutup auratnya, karena menutup aurat adalah salah satu syarat sah sholat. Jika ada seorang wanita sehabis mandi kemudian langsung memakai mukena tanpa dilapisi pakaian dalam lagi atau tidak pakai apa-apa lagi, dan melaksanakan sholat.

Selama mukena tersebut menutup aurat, maka tidak menjadi masalah. Tetapi tentunya ini berlaku untuk perempuan yang sholatnya di rumah, bukan di masjid.

Berbicara soal menutup aurat, sebenarnya  tidak terbatas pada mukena saja. Jika seorang wanita pakaiannya sudah menutup auratnya secara sempurna, maka ia tidak perlu lagi memakai mukena.

Sempurna itu misalnya memakai kaos kaki, mengenakan kerudung lebar yang menutupi dada, dan bajunya tertutup rapi tidak ketat. Sebenarnya ia sudah bisa mengerjakan sholat, tanpa perlu memakai mukena. Oleh karena itu, mukena dipakai bagi wanita yang pakaiannya belum sempurna.

Baca Juga: Hukum Salat Subuh Kesiangan dari Berbagai Ulama, Berdosa Tidak?

Sementara itu, Ustadz Das'ad Latif  dalam ceramah yang videonya diunggah di kanal Youtube ASAD TV pada 15 Juli 2021 lalu juga pernah menjelaskan hukum salat tidak pakai bra bagi seorang wanita.

Ustadz Das'ad Latif berpendapat bahwa seorang wanita yang sholat tidak pakai bra itu boleh, tapi dianggap tidak beradab. Maka lebih baik, disarankan wanita itu tetap memakai pakaian dalam.

Jadi kesimpulannya, kalau seorang wanita berada di rumah melaksanakan sholat dengan memakai mukena tanpa mengenakan lagi pakaian di dalamnya, itu diperbolehkan. Karena hal itu sudah memenuhi salah satu syarat sahnya sholat yaitu menutupi aurat.

Namun sekali lagi, hal ini berlaku jika sholatnya dilakukan di rumah dan tidak ada orang lain di rumahnya yang bukan muhrim. Seperti itulah penjelasan hukum salat tidak pakai bra bagi seorang wanita.

Kontributor : Rishna Maulina Pratama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI