Suara.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta hingga kini tercatat masih bertahan di level 3. Persoalannya bersumber pada masih rendahnya tingkat cakupan vaksinasi di daerah tetangga yang meliputi Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Meski begitu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menanggapi situasi ini dengan santai. Karena menurutnya, masyarakat mesti memahami penetapan level PPKM di Jakarta yang dilakukan oleh pemerintah pusat juga harus beriringan dengan kondisi daerah sekitarnya.
"Ya kita harus memahami satu sama lain. Tentu pemerintah pusat punya alasan," kata Riza di Balai Kota DKI, Jumat (24/9/2021).
Riza mengakui, saat ini kondisi pandemi Covid-19 di Jakarta sudah jauh membaik dengan jumlah kasus positif aktif hanya dikisaran dua ribu orang. Namun, penentuan level PPKM bukan berada di tangan Pemprov DKI.
Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 24 September: Positif 181, Sembuh 328, Meninggal 4
"Ada kota-kota di sekitar Jakarta, kota-kota penyangga yg berinteraksi kuat dengan Jakarta sehingga semuanya harus sama-sama baik, sehingga baru diturunkan levelnya," katanya.
Sebelumnya, juru bicara vaksinasi dari Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi menyatakan, capaian vaksinasi di Bodetabek belum memenuhi syarat untuk menurunkan penerapan PPKM di Jabodetabek dari level 3 ke level 2.
"Dikarenakan cakupan vaksinasi di Kabupaten Bogor, Tangerang, Kota Depok, dan Kabupaten Bekasi, belum mencapai angka 50 persen, maka keseluruhan Jabodetabek belum bisa turun ke PPKM level 2," katanya.