Infografis
Suara.com - Demi merawat orang tuanya yang sedang sakit, anggota DPRD Kabupaten Solok Selatan dari Fraksi PAN Ade Vernanda mengundurkan diri sebagai anggota legislatif.
"Ade Vernanda merupakan anak laki-laki satu-satunya dan ia ingin fokus merawat orang tuanya yang sedang sakit dan sehingga mengundurkan diri sebagai anggota DPRD," kata Wakil Ketua DPRD Solok Selatan Ali Sabri Abas di Padang Aro, Kamis (23/9/2021).
Selama ini, Ade Vernanda tidak dapat konsentrasi menjalankan tugas di DPRD karena sambil merawat orang tuanya.
"Ia tidak ingin pekerjaan sebagai wakil rakyat terganggu. Oleh sebab itu memilih mengundurkan diri dari anggota DPRD," kata Ali.
Baca Juga: Polisi Bakal Gelar Perkara Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik yang Seret Nama Bupati Solok
Ade Vernanda sekaligus ingin memberikan kesempatan terhadap anggota partai yang perolehan suaranya di bawah Ade Vernanda.
Pengunduran diri Ade Vernanda sudah disampaikan ke DPD PAN Solok Selatan untuk diteruskan ke DPP.
Ketua KPU Solok Selatan Nila Puspita mengatakan sudah menerima surat dari DPRD dan langsung diproses verifikasi dan sekarang sudah selesai.
Dia menjelaskan KPU hanya melakukan verifikasi siapa perolehan suara terbanyak berikutnya berdasarkan rekapitulasi yang ditetapkan pada pemilihan legislatif 2019.
Seterusnya, KPU melakukan pengecekan di kepengurusan partai apakah masih terdaftar atau sudah pindah partai dan juga dikuatkan oleh ketua partai.
Baca Juga: Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik, Bupati Solok Tak Penuhi Panggilan Polda Sumbar
"Setelah dilakukan semua prosesnya didapatkan perolehan suara kedua di Partai PAN Dapil I Sangir adalah Afri Nofiardi dengan 653 suara," katanya.
Semua hasil verifikasi KPU sudah diplenokan dan dikembalikan lagi ke DPRD untuk proses pergantian antar waktu.
Ketua DPD PAN Solok Selatan Erwin Ali mengatakan surat pengunduran diri Ade Vernanda sebagai anggota DPRD sudah diterimanya dan diteruskan ke DPP.
"Ia hanya mundur sebagai anggota legislatif dan masih menjadi kader partai sampai sekarang," ujarnya. [Antara]
