Nasdem: Giring Sedang Kampanyekan Anies dan Mendompleng Elektoral PSI

Rabu, 22 September 2021 | 10:57 WIB
Nasdem: Giring Sedang Kampanyekan Anies dan Mendompleng Elektoral PSI
Ketua Umum PSI Giring Ganesha. [Tangkapan layar akun IG psi_id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali turut memberikan komentar terkait pernyataan Plt Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha menyatakan Gubernur Anies Baswedan pembohong dan perlu diingat ketika Pilpres 2024.

Ahmad menilai, pernyataan Giring tersebut justru seolah-olah sedang mengkampanyekan Anies sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024.

"Kalau Anies pantes jadi presiden atau tidak, 'jangan Indonesia jatuh di tangan Anies', jangan-jangan Giring sedang mengkampanyekan Anies hari ini," kata Ahmad saat dihubungi, Rabu (22/9/2021).

Menurut Ahmad, selama ini Anies sendiri belum pernah menyatakan diri untuk siap maju bertarung di Pilpres 2024. Untuk itu, kata dia, cibiran Giring justru perlu dicurigai sebagai kampanye terselubung.

Baca Juga: Giring Nidji Disorot Sebut Anies Baswedan Pembohong, Ini Reaksi Istri

"Belum ada partai-partai politik yang mencalonkan Anies jadi presiden. Giring kemudian mewacanakan Anies jadi calon presiden. Tanya patut dicurigai, ini mas Giring jangan-jangan terselubung mengkampanyekan Anies ini," ujarnya sedikit tertawa.

Selain itu, Ahmad menyadari langkah Giring tersebut juga sengaja dilakukan agar bisa mendompleng elektoral PSI. Terlebih untuk mengumpulkan orang-orang yang tak suka terhadap Anies.

"Pada konteks politik, kita pahami Giring, mas Giring sedang berusaha mengikat orang-orang yang nggak suka Anies. Jadi garda terdepan, tujuannya apa? Tujuannya elektoral partai PSI untuk pemilu 2024," tuturnya.

Sebut Anies Pembohong

Sebelumnya, kebohongan Anies, kata Giring, adalah dengan berpura-pura memedulikan masyarakat di tengah pandemi. Padahal sebenarnya Anies hanya mementingkan dirinya sendiri.

Baca Juga: Diperiksa KPK Kasus Korupsi, Anies Ungkap Penyertaan Modal Program Rumah DP Rp0 Persen

“Pura-pura peduli adalah kebohongan Gubernur Anies di tengah pandemi dan penderitaan rakyat. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat, sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan presiden 2024," ujar Giring dalam keterangan tertulis, Selasa (21/9/2021).

Anies memang salah satu sosok yang digadang-gadang akan maju ke Pilpres 2024 mendatang. Giring pun berharap Anies kalah jika menjadi salah satu kandidat.

"Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong, jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan,” ujar Giring.

Menurut Giring, Anies kerap berusaha memperlihatkan diri peduli rakyat dengan cara menampilkan pembelanjaan uang APBD untuk kepentingan pandemi Covid-19. Padahal, di sisi lainnya Anies justru mementingkan program ajang balap mobil listrik, Formula E.

“APBD Jakarta yang begitu besar dia belanjakan untuk kepentingan ego pribadi untuk maju sebagai calon presiden 2024. Dia mengabaikan tekanan rakyat yang meminta dia membatalkan rencana balap mobil Formula E dan menggunakan Rp 1 triliun uang rakyat untuk acara tidak berguna itu,” jelasnya.

Kekesalan Giring semakin memuncak lantaran mengetahui Anies membayar commitment fee pada saat pemerintah secara resmi mengumumkan negara dalam keadaan darurat karena pandemi.

“Uang sebanyak itu dihabiskan Anies di tengah penderitaan rakyat yang sakit, meninggal dunia, dan hidupnya susah karena pandemi. Uang Rp 1 triliun dia keluarkan padahal rakyat telantar tidak bisa masuk rumah sakit yang penuh. Rakyat kesulitan makan karena kehilangan pekerjaan," imbuh dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI