Apes! Kembarannya yang Bikin Onar, Pria Ini yang Ditangkap Polisi

Selasa, 21 September 2021 | 10:10 WIB
Apes! Kembarannya yang Bikin Onar, Pria Ini yang Ditangkap Polisi
Ilustrasi penjahat. (Pixabay/KlausHausmann)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi salah tangkap penjahat dan menjebloskannya ke penjara selama 9 tahun. Menyadur News 18 Selasa (21/9/2021), pria bernama Ram Singh Laxman itu keliru diidentifikasi sebagai kembarannya, Ram Singh Porte.

Porte selalu mengorbankan saudara kembarnya setiap melakukan kejahatan. Rupanya trik yang sudah sering terjadi itu membuat polisi bingung dan setiap kali polisi menyadari kesalahan mereka, Porte akan lolos.

Dalam kasus ini, Porte menipu pria bernama Subhadra sebesar 2 lakh di wilayah Pulgaon pada tahun 2012.

Subhadra yang berusia 35 tahun mengajukan keluhan terhadap Porte dan rekannya Saurang Singh, Rajmal Netam dan Rahul yang menjual jamu dengan janji menyembuhkan penyakit.

Baca Juga: Pengacara Tersangka Pembegalan di Tambelang Bekasi Klaim Polisi Salah Tangkap

Ketika herbal itu gagal, dia mencoba menghubungi mereka dan menyadari semuanya telah melarikan diri dari daerah tersebut. Rajmal, Saurang dan Rahul ditangkap antara 2012-2015, tapi Ram Singh Porte melarikan diri.

Ilustrasi penjahat. [shutterstock]
Ilustrasi penjahat. [shutterstock]

Polisi mencarinya tapi selalu gagal. Setiap kali polisi sampai di rumahnya, mereka mengira saudara kembarnya, Laxman sebagai dia dan menangkapnya.

Jawaban Laxman akan membingungkan polisi dan ini berlangsung selama sembilan tahun.

Namun, kali ini polisi menginterogasi Laxman dengan kasar dan dia membocorkan lokasi saudaranya. Polisi kemudian menangkap tersangka di desa Bori di Rajnandgaon.

Polisi mengatakan bahwa keempat terdakwa bertemu di Bhategaon pada tahun 2012 dan geng penipu itu dipimpin oleh Ram Singh Porte.

Baca Juga: Pakar Hukum: Polisi Salah Tangkap Harus Dipidana

Ketika dia bertemu dengan ayah mertua dan paman Subhadra, dia menjebak mereka dan mengambil Rs. 30.000 dari mereka setelah meyakinkan mereka bahwa Subhadra menderita karena pengaruh paranormal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI