Teguh menuturkan pasien yang isoman juga memiliki tanda sehingga terdeteksi jika keluar dari rusun. Selain itu mereka yang isoman ketika itu juga dijaga ketat TNI.
"Pasien yang diatas itu kan dijaga jadi nggak bisa keluar kemana mana. Apalagi kan ada tandanya pakai gelang gitu, jadi nggak bisa ke mana mana," ucap dia.
Kendati pernah dijadikan tempat isolasi, Teguh berharap Rusun Pasar Rumput ramai didatangi pengunjung untuk berbelanja.

"Saya sih berharap tetap ramai pengunjung yang datang ke sini setelah diresmikan,"
Sementara itu, Dewi salah satu pengunjung Pasar Rumput mengatakan dirinya kerap berbelanja meskipun ketika itu dijadikan tempat isoman Covid-19.
Ia mengakui sempat khawatir, namun ia terpaksa tetap berbelanja lantaran Pasar Rumput merupakan pasar yang lengkap dibanding Pasar lainnya.
"Sempat takut pas waktu di-jadiin tempat (pasien) Covid-19. Tapi mau enggak mau belanja di sana karena deket rumah juga dan di sini lengkap," tutur Dewi.
Diresmikan Jokowi
Sebelumnya Presiden Jokowi meresmikan Rusun Pasar Rumput, Jakarta Selatan. Jokowi menuturkan Rusun Pasar Rumput yang dilengkapi kios pasar, fasilitas umum dan fasilitas sosial telah rampung dan siap digunakan.
Baca Juga: Viral Aksi Arogan Oknum Satpol PP saat Tertibkan Ibu-Ibu PKL, Publik: Naik Darahku
"Alhamdulillah rumah susun Pasar Rumput yang dilengkapi dengan kios pasar, fasilitas umum, dan fasilitas sosial, dan parkiran yang dibangun sejak tahun 2016, hari ini sudah selesai dan siap untuk difungsikan," ujar Jokowi dalam peresmian.