Suara.com - Seorang wanita protes dan mencurahkan perasaannya lantaran kesal dengan orang-orang yang melewati kebunnya.
Curhatan itu dia bagikan melalui sebuah video di akun Tiktok pribadinya.
Wanita tersebut tak terima bahwa kebunnya dijadikan sebagai akses jalan orang-orang yang ingin ke sawah.
Padahal kebunnya tak ada tanaman apapun. Video protes wanita tersebut langsung mencuri perhatian warganet.
Baca Juga: Lagi Asyik Goreng Telur, Wanita Ini Histeris Tetiba Ada yang Datang: Nggak Sopan!
Bukannya, mendapatkan dukungan dari warganet. Dirinya justru mendapatkan komentar miring.
Pasang Pagar
Dalam video tersebut, si pemilik kebun mengaku bahwa samping rumahnya terdapat akses jalan untuk menuju sawah.
Biasanya jalanan itu digunakan orang-orang yang hendak menuju sawah.
Kemudian, dia tak terima apabila orang-orang tersebut melewati kebunnya untuk berjalan menuju sawah.
Baca Juga: Unik, Pagar Rumah Berbentuk Kolam Ikan Koi di Malang
Si pemilik kebun protes lantaran tanahnya dipakai orang lewat.
"Jalan ini tuh buat akses orang ke sawah yang ngambil dari kebun aku semua," jelasnya, dikutip Suara.com.
Dalam video tersebut, terlihat jalan setapak menuju sawah.
Mengetahui kebunnya dijadikan akses jalan para petani sawah, pemilikt tanah itu langsung memasang pagar.
Dirinya beralasan pagar tersebut dipasang agar terlihat rapi.
"Sebagai yang punya kebun aku rapiin dong, dengan ngasih pagar hidup, biar rapi," ujarnya.
Namun, petani sawah yang sering lewat kebun tersebut justru marah dan tak terima.
"Eh tiba-tiba yang punya sawah ada yang nggak terima, aku pagar kebunku, dia marahin suamiku," pungkasnya.
Komentar Warganet
Curhatan si pemilik kebun ramai mencuri perhatian warganet. Beragam reaksi dari warganet memenuhi kolom komentar.
"Selama itu sah tanahnya haknya boleh saja kok dia batasi dengan pagar, yang ngelewatin juga ya harus maklum kan itu bukan jalan umum," balas warganet.
"Mau kebun atau bukan asal itu akses jalan ya tinggal lewatin, asal jangan maling apa yang ada di kebun itu baru salah," komentar warganet.
"Yaelah, elu kayak nggak pernah lewat tanahnya orang aja biar akses jalan ke sawah aja lu tutupin," timpal warganet.
"Padahal mah kalau buat jalan warga ikhlaskan aja, itu pahalanya nggak bakal berhenti sampai kita matipun tetap ada pahala di setiap yang lewat situ jadi pahala," kata warganet.