Suara.com - Kecelakaan kapal yang menewaskan sembilan penumpang di Provinsi Guizhou, China, mewarnai liburan musim gugur tahun ini.
Jumlah korban kapal terbalik di Sungai Zangke, Kota Liupanshui, sudah sembilan orang hingga Ahad (19/9), demikian data otoritas setempat dikutip media lokal, Senin (20/9/2021).
Sebelumnya tim SAR telah berhasil menyelamatkan 39 penumpang dari derasnya arus sungai yang membelah kota di wilayah baratdaya daratan China itu.
Namun delapan orang di antaranya meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Baca Juga: Amazon Melarang 600 Merek dari China yang Bermodus Penipuan
Sampai berita ini diturunkan sebanyak tujuh penumpang masih belum ditemukan.
Wakil Gubernur merangkap Kepala Keamanan Publik Guizhou, Guo Ruimin, memimpin pencarian korban di lokasi kejadian, sejak peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (18/9).
Luipanshui merupakan kota wisata di Guizhou yang menjadi tujuan favorit dalam liburan musim gugur.
Kota yang berada di perlintasan jalur utama Guiyang, Ibu Kota Provinsi Guizhou, dan Kota Kunming, Ibu Kota Provinsi Yunnan, itu dikenal memiliki pohon gingko yang memberikan pemandangan menawan pada saat musim gugur.
Luipanshui juga diproyeksikan sebagai salah satu "hub" ASEAN-China seperti halnya Nanning di Daerah Otonomi Guangxi.
Baca Juga: Virus Corona Merajalela Lagi, China Perketat Lagi Pembatasan
Di China, Hong Kong, Makau, dan Taiwan, libur musim gugur berlangsung pada 18-22 September 2021.
Sejumlah kantor perwakilan pemerintah asing, termasuk Indonesia, tidak beroperasi hingga Rabu (23/9) karena liburan yang juga dikenal dengan Festival Kue Bulan itu. (Sumber: Antara)