Cek Vaksinasi di Aceh, Jokowi Sebut Covid-19 Tak Akan Hilang dari Indonesia

Kamis, 16 September 2021 | 12:06 WIB
Cek Vaksinasi di Aceh, Jokowi Sebut Covid-19 Tak Akan Hilang dari Indonesia
Presiden Jokowi saat meninjau vaksinasi di Aceh, Kamis (16/9/2021). (foto: istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau vaksinasi Covid-19 secara pintu ke pintu di Desa Lambro Bileu, Kecamatan Kuta Baro, Aceh, Kamis (16/9/2021).

Selain itu, Jokowi juga akan meninjau kegiatan vaksinasi bagi para pelajar dan santri yang digelar di Pondok Pesantren/Dayah Istiqamatuddin Darul Mu’arrif, Kabupaten Aceh Besar.

Total ada 30 ribu masyarakat serta 42 ribu santri dan pelajar yang ikut dalam gelaran vaksinasi yang dihadiri presiden ini.

"Vaksinasi door to door ini kita lakukan untuk lebih memberikan pelayanan kepada masyarakat secara langsung karena dari pintu ke pintu, karena vaksinasi ini merupakan salah satu kunci untuk menghambat penyebaran COVID-19. Dan kita harapkan dengan percepatan vaksinasi penyebaran COVID-19 laju penyebarannya bisa kita kendalikan," kata Jokowi, Kamis (16/9/2021).

Baca Juga: Jokowi Mania Dukung Ganjar Pranowo Maju Pilpres 2024, Jenderal Andika Perkasa Cawapresnya

Dia berharap masyarakat antusias mengikuti program vaksinasi Covid-19 nasional agar bisa beraktivitas kembali dengan hidup berdampingan bersama Covid-19.

"Saya berharap semakin banyak masyarakat yang divaksin, akan memberikan perlindungan yang maksimal kepada kita semuanya dan kita memang harus mulai belajar hidup berdampingan dengan COVID-19 karena memang covid ini tidak akan hilang secara total dari negara kita," jelasnya.

Setelahnya, Jokowi diagendakan untuk memberikan pengarahan kepada Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Aceh yang digelar di Anjong Mon Mata, Kompleks Pendopo Gubernur Aceh, Kota Banda Aceh.

Diketahui, per 15 September 2021, Indonesia telah menyuntikkan 75.791.302 dosis (36,39 persen) vaksin pertama dan 43.284.974 dosis (20,78 persen) vaksin kedua kepada masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Sementara total sasaran vaksin adalah 208.265.720 atau 70 persen warga Indonesia yang ditargetkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi harus selesai dalam waktu satu tahun untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity.

Baca Juga: Cara Cek Sertifikat Vaksin di PeduliLindungi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI