Kaum Ibu di Indonesia: Demi Obat Anak-anak Kami, Tolong Legalkan Ganja

Reza GunadhaABC Suara.Com
Rabu, 15 September 2021 | 16:51 WIB
Kaum Ibu di Indonesia: Demi Obat Anak-anak Kami, Tolong Legalkan Ganja
[Suara.com/Emi Rohimah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nafiah Murhayanti betul-betul masih mengingat Keynan, yang tak spontan menangis seperti lazimnya orok saat lahir sebelas tahun silam.

Putranya itu lahir prematur, persisnya satu bulan lebih awal dari perhitungan normal kelahiran. Tak hanya itu, sang bayi lahir dengan berat badan rendah.

“Tapi ia lahir sehat, semua organ tubuhnya lengkap dan utuh,” kata Novi, panggilan akrab Nafiah kepada ABC Indonesia.

Seusai dirawat selama dua pekan, berat badan Keynan akhirnya bertambah dan diperbolehkan pulang ke rumah.

Namun, sesampainya di rumah, Novi menuturkan Keynan sangat sering menangis. Mulanya, Novi mengira sang bayi menangis karena kepanasan sehingga memerlukan alat penyejuk ruangan.

“Dari 24 jam, mungkin totalnya hanya tiga atau empat jam dia tidak menangis,” kata Novi yang kemudian merasa ada sesuatu yang tidak biasa dengan anaknya.

Kekhawatiran Novi terjawab saat membawa Keynan ke dokter setelah berusia empat puluh hari. 

Keynan mengidap cerebral palsy atau lumpuh otak.

“Semuanya dites, hasilnya memang otaknya sudah banyak mengalami kerusakan karena kejang yang tidak tertangani.”

Baca Juga: Panama Jadi Negara Amerika Tengah Pertama yang Legalkan Ganja Medis

Sejak saat itu, kondisi kejang Keynan menjadi keseharian Novi, bahkan seringkali kejangnya berlangsung cukup lama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI