Diperpanjang Hingga 20 September, Begini Hasil Sementara PPKM di Luar Jawa-Bali

Senin, 13 September 2021 | 23:15 WIB
Diperpanjang Hingga 20 September, Begini Hasil Sementara PPKM di Luar Jawa-Bali
Menko Bidang Perekonomian dan KPCPEN, Airlangga Hartarto. (Dok: Kemenko Perekonomian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level di luar Jawa-Bali masih berlangsung hingga 20 September 2021. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga Hartarto menyampaikan sejumlah perubahan positif dari pelaksanaan PPKM tersebut.

"Kasus nasional yang per 12 September kemarin luar Jawa-Bali berkontribusi terhadap kasus aktif sebesar 59,46 persen," kata Airlangga dalam konferensi pers yang disiarkan YouTube Kemenko Marves, Senin (13/9/2021).

Airlangga lantas menjelaskan terkait perkembangan kasus Covid-19 di sejumlah provinsi di luar Jawa-Bali selama PPKM level berlangsung. Seperti di Sumatera, rasio kesembuhan atau recovery ratenya sudah mencapai 91,66 persen, rasio kematian atau fatality ratenya 3,45 persen dan kasus aktifnya per 9 Agustus hingga 12 September 2021 berhasil turun 68,30 persen.

Berangkat ke Nusa Tenggara, rasio kesembuhannya mencapai 95,03 persen dan rasio kematiannya mencapai 2,29 persen. Sedangkan kasus aktifnya juga menurun 81,66 persen dari 9 hingga 12 September 2021.

Baca Juga: Luhut Minta Tjahjo Kumolo Masukkan Vaksinasi Jadi Target Kinerja ASN

Sementara di Kalimantan rasio kesembuhannya 93,21 persen, rasio kematiannya 2,29 persen. Untuk kasus aktifnya turun 8,66 persen.

Lanjut ke Maluku dan Papua, kasus kesembuhannya mencapai 84,29 persen, rasio kematiannya 1,56 persen dan kasus aktifnya turun 38,07 persen.

"Sedangkan Sulawesi, 93,54 persen kesembuhannya, fatality ratenya 2,58 persen dan penurunannya antara tanggal 9 sampai 12 September ini adalah 73,9 persen," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI