Suara.com - Johanny Rosario Pichardo, tiba di Bandara Internasional Logan Boston pada hari ini. Ia adalah salah satu marinir Amerika yang bertugas di kota Kabul, Afghanistan.
Sayang, tentara wanita berusia 25 tahun itu kembali dalam keabadian. Ia tewas saat bertugas dalam serangan di bandara Kabul pada 26 Agustus lalu.
Menyadur Daily Mail Minggu (12/9/2021), 13 tentara yang tewas termasuk 11 Marinir, satu sersan staf Angkatan Darat dan satu korps Angkatan Laut dianugerahi Purple Hearts secara anumerta.
Penghargaan militer AS ini adalah yang tertua yang masih diberikan kepada anggota layanan Amerika.
Baca Juga: Bandara Kabul Kembali Operasikan Penerbangan Komersial
Di Lawrence, kampung halaman Rosario Pichardo, orang-orang berbaris di sepanjang jalans ambil mengibarkan bendera Amerika menyambut kedatangan peti matinya.
"Dia pulang pada peringatan 20 tahun tanggal itu, yang menciptakan perang yang merenggut nyawanya," ujar Francisco Urena, mantan komisaris veteran negara bagian pada The Boston Globe.
Rosario Pichardo bertugas di Angkatan Amfibi Angkatan Laut, Satuan Tugas Brigade Ekspedisi Marinir 51/5.
Misa pemakaman pribadi akan diadakan pada hari Senin, dengan upacara pemakaman umum yang direncanakan pada hari Selasa di stadion di Lawrence. Pemakaman akan diadakan di Bellevue.
Sementara itu, setidaknya 169 warga Afghanistan juga tewas dalam peristiwa itu, di mana mereka berjuang pada hari-hari terakhir evakuasi.
Baca Juga: Bandara Kabul Masih Berbenah, Qatar dan Turki Buka Peluang Kerja Sama