Suara.com - Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyerahkan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung (MA) atas terdakwa kasus korupsi Samin Tan, yang merupakan pemilik PT Borneo Lumbung Energi atau PT BLEM.
Sebelumnya, Samin Tan diketahui telah divonis bebas di pengadilan tingkat pertama.
"Tim Jaksa KPK telah menyerahkan memori kasasi ke MA atas nama terdakwa Samin Tan melalui kepaniteraan pidana khusus Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dikonfirmasi, Jumat (10/9/2021).
Ali menilai, majelis hakim pada tingkat pertama tidak menerapkan hukum sebagaimana mestinya. Yang utama terkait penerapan pembuktian unsur gratifikasi sebagaimana Pasal 12B Undang -undang Tipikor.
"Di beberapa putusan perkara lain, terkait pembuktian pasal tersebut dapat diterapkan sehingga surat dakwaan jaksa dapat dinyatakan terbukti," ungkap Ali
Maka itu, Ali berharap memori kasasi Jaksa KPK nantinya dapat memenuhi dalil-dalil pembuktian kepada majelis hakim untuk kembali dapat menjerat Samin Tan.
"KPK berharap, dalil dan argumentasi hukum Tim Jaksa KPK dapat diterima dan diambil alih oleh Majelis Hakim pada tingkat kasasi," katanya.
Sesuai putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat bernomor37/Pid.Sus/TPK/2021/PN. Jkt.Pst tanggal 30 Agustus 2021.
Samin Tan resmi dikeluarkan dari Rumah Tahanan Polisi Resort Jakarta Pusat.
Baca Juga: Divonis Bebas, Jaksa KPK Keluarkan Samin Tan Dari Penjara Polres Jakarta Pusat
Sebelumnya, Samin Tan dalam putusan majelis hakim tidak terbukti menyuap eks Anggota DPR RI Eni Maulani Saragih sebesar Rp 5 miliar.