Suara.com - Viral curhatan pembeli yang mendapatkan makanan mengecewakan saat pesan makanan dengan promo. Kisah itu diunggah oleh akun Instagram @_Sadfood.
"Kisah ayam sedih," tulis sang pembeli sebagai keterangan unggahan.
Dalam curhatan tersebut, terlihat foto gambar ayam goreng yang berukuran sangat kecil. Ayam tersebut dibungkus menggunakan kertas minyak.
Rupanya, ia membeli ayam goreng di tempat makan spesial bebek. Sang pembeli sedih karena ayam itu berukuran sangat kecil.
Terlebih, ia tidak bisa merasakan daging pada ayam tersebut.
"Beli ayam goreng di franchise bebek terkenal di surabaya, dapetnya cuma segitu dong. Itu asli ga ada dagingnya sumpah sedih. Mana rasanya kek udah diangetin 6 kali," tulisnya.
Ia tergiur untuk membeli ayam goreng tersebut karena mendapat potongan harga atau promo. Namun, ia kecewa yang datang tidak seperti yang ia harapkan.
Pembeli itu membeli menu makanan lain dengan harga yang hampir sama. Makanan itu adalah bebek.
Namun, ukuran bebek yang didapatkan jauh lebih besar daripada ukuran ayam gorengnya, yakni lima kali lebih besar.
"Promo sih promo cuma ga gitu juga dong,"
"Padahal cuma nambah 3.500 lagi udah dapet bebek yang ukurannya 5 kali lipat si ayam," tambahnya.
Diakhir curhatannya, pembeli itu berpesan untuk tidak membeli ayam di tempat makan spesial bebek.
"Pelajaran penting: jangan beli ayam di franchise bebek. Aku makan ayam plus air mata ini sih," tutur sang pembeli.
Melihat unggahan ini, para warganet memberikan beragam komentar. Beberapa diantara mereka merasa terhibur membaca curhatan itu.
"Hati-hati juga soalnya banyak restoran palsu tau," ujar warganet sambil membubuhi emoji tertawa.
"Pernah ngerasain kek gini juga beli ayam goreng bumbu garem harga 35 ribu, pas dateng ayamnya potong kecil banget terus gedean tulang dari daging, apalagu cuma 8,9 ketul aja, ayamnya kurus banget, kapok, dalem ati gini amat dagang," curhat warganet.
"Itu ayamnya habis dibully sama komplotan bebek di sana kak, makanya dia kurus," tulis warganet.
"Mungkin pakan ayamnya dari dedak premium makanya mahal," canda warganet.
"Itu ayam apa puyuh," tambah yang lain.
"Ayamnya ngamuk," timpal lainnya.