CEK FAKTA: Siswa di Gorontalo Lumpuh setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Benarkah?

Minggu, 05 September 2021 | 10:42 WIB
CEK FAKTA: Siswa di Gorontalo Lumpuh setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Benarkah?
Ilustrasi suntik vaksin Covid-19 [Foto: Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar video di media sosial berisi narasi yang menyebutkan seorang siswa di Gorontalo lumpuh setelah disuntik vaksin covid-19.

Video tersebut diunggah di sebuah kanal Youtube pada Rabu (1/9/2021) dengan judul 'Siswa di Gorontal Lumpuh setelah Divaksinasi'.

Dalam video tersebut terlihat seorang siswa memakai baju hijau duduk di sebuah kursi.

Siswa itu tampak kesulitan menggerakkan tangan kirinya.

Baca Juga: Rumah Tipe MBR Paling Diburu Konsumen Saat Pandemi

Fakta soal kabar siswa lumpuh setelah vaksin. (Youtube)
Fakta soal kabar siswa lumpuh setelah vaksin. (Youtube)

Lantas, klaim video tersebut?

PENJELASAN

Dikutip dari Antara, klaim yang menyebutkan siswa di Gorontalo lumpuh setelah divaksin adalah salah.

Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo memberikan keterangan melalui laman resminya. Pihaknya menjelaskan remaja dalam video tersebut merupakan pelajar asal Desa Tolinggula Pantai, yang menerima suntikan vaksin dosis pertama jenis Sinovac pada Selasa (31/8/2021).

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gorontalo Utara Rizal Yusuf Kune, siswa berusia 14 tahun tersebut mengalami Kejadian Ikutan Paska-Imunisasi (KIPI).

Baca Juga: Ayo Vaksin! Ini Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Corona Dosis 1 di Malang

Kejadian Ikutan Paska-Imunisasi (KIPI) yaitu sulit menggerakkan tangan bagian kiri pascavaksinasi.

Kemudian pada Kamis (2/9/2021), kondisi siswa tersebut dinyatakan telah membaik.

Remaja tersebut tidak lumpuh, sehingga kondisinya berbeda seperti yang ada di narasi dalam video yang viral.

Sementara itu, kedua orang tua membenarkan bahwa anaknya tidak mengalami lumpuh dan telah beraktivitas seperti biasa.

KESIMPULAN

Berdasarkan penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa video yang menyebutkan siswa lumpuh setelah divaksinasi adalah salah atau hoaks.

Klaim tersebut termasuk dalam konten kategori misinformasi atau informasi yang salah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI