15 Persen Anak Usia 12-18 Tahun Belum Divaksin, Anies: Belum Diizinkan Orangtua

Sabtu, 04 September 2021 | 14:10 WIB
15 Persen Anak Usia 12-18 Tahun Belum Divaksin, Anies: Belum Diizinkan Orangtua
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di acara sentra vaksinasi Partai Golkar di Gedung DPD Golkar DKI, Jakarta Pusat, Sabtu (4/9/2021). [Suara.com/Bagaskara Isdiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan sebanyak 15 persen anak-anak usia 12-18 tahun di Jakarta belum menerima vaksin covid-19.

Ia mengatakan, salah satu penyebab umum anak-anak itu belum mendapat vaksin covid-19 adalah belum diizinkan orangtua masing-masing.

Hal itu disampaikan Anies dalam pidato pembukaannya di acara sentra vaksinasi Partai Golkar di Gedung DPD Golkar DKI, Jakarta Pusat, Sabtu (4/9/2021). 

"Anak- anak ini memang PR tersendiri di Jakarta. Sejauh ini, 85 persen anak usia di atas 12-18 sudah tervaksin. 15 persen belum tervaksin, umumnya karena orangtua belum mengizinkan," kata Anies. 

Baca Juga: Jakarta Jadi Provinsi Paling Demokratis, Anies: Kita Jaga Kebebasan Berekspresi

Untuk itu, kata Anies, diperlukan arahan khusus kepada para orang tua agar bersedia mengizinkan anak-anaknya untuk divaksin.

Meski sudah digela pembelajaran tatap muka, pihak sekolah tak bisa memaksakan siswanya disuntik vaksin, karena semua harus seizin orangtua.

Anies berharap, dengan vaksinasi covid-19 terhadap anak-anak, Jakarta bisa menjadi kota yang perekonomiannya paling cepat pulih.

"Kita berharap ini bisa tuntas. Ada 2,7 juta warga yang belum mendapat vaksin."

Baca Juga: Ketua DPP Golkar Harapkan Kerja sama di 2024, Anies Baswedan: Cerah Sekali

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI