Suara.com - Taliban mengadakan parade kendaraan militer Amerika Serikat yang berhasil mereka kuasai pada Rabu (1/9/2021) setelah mengambil alih Afghanistan.
Menyadur NDTV Kamis (2/9/2021), pawai kendaraan militer AS oleh Taliban tersebut digelar di sepanjang jalan di kota Kandahar.
Seorang wartawan The Associated Press mengungkapkan jika Taliban mengarak kendaraan militer Humvee berwarna hijau dalam satu barisan panjang.
Para pejuang Taliban juga terlihat memasang bendera khas mereka di setiap kendaraan militer AS yang mereka arak keliling kota.
Baca Juga: Presiden AS Joe Biden: Perang Afganistan Berakhir, Ini Pelajaran Buat Kami
Di belakang mobil-mobil militer, berjalan puluhan pendukung Taliban mengenakan jubah berwarna gelap sembari mengibarkan bendera.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, tampak sebuah helikopter terbang rendah di atas parade tersebut.
Menurut laporan media setempat, setidaknya satu helikopter Blackhawk milik AS terbang di atas kota Kandahar beberapa hari terakhir.
Helikopter mahal milik AS tersebut dilaporkan oleh seorang mantan tentara Afghanistan karena Taliban belum bisa menerbangkannya.
The Guardian juga mewartakan jika Taliban mengarak truk militer buatan AS yang berhasil mereka rebut dari tangan Tentara Nasional Afghanistan.
Baca Juga: Pasukan AS Pergi, Jutaan Warga Afghanistan Jadi Pengungsi di Negeri Sendiri
Taliban juga terlihat mengemudikan mobil militer yang digunakan oleh pasukan AS, NATO dan Afghanistan selama 20 tahun berperang di negara tersebut.
Parade kendaraan militer juga dilaporkan digelar di Kota Ayno Maina, sebuah kota yang terletak tak jauh dari Kota Kandahar.
Kota Kandahar merupakan tempat etnis Pashtun mendirikan kelompok garis keras yang diberinama Taliban dan naik ke tampuk kekuasaan pada tahun 1996.
Taliban juga mengklaim jika kota Kandahar merupakan tempat tinggal pemimpin tertinggi mereka yakni Hibatullah Akhundzada.
Tersiar kabar jika Hibatullah akan muncul ke hadapan publik pada hari Rabu (1/9/2021), tetapi tidak ada tanda-tanda kehadirannya.
Parade militer tersebut juga terjadi sehari setelah Taliban merayakan kepergian seluruh militer AS pada Senin (31/8/2021).
Sebuah video yang bagian oleh Nabih, reporter Los Angeles Times di Twitter memperlihatkan Taliban terlihat memasuki sebuah hanggar di bandara Kabul.
"Pejuang Taliban terlihat merayakan penarikan pasukan AS dari Afghanistan di Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul," tulisnya.
Seorang juru bicara kantor politik Taliban mengatakan kepada Sputnik News bahwa seluruh Afghanistan berada dalam kendali penuh Taliban.
"Sekarang negara kami telah merdeka," ungkap juru bicara Taliban yang tidak ingin disebutkan namanya tersebut.