Khawatir Makam Orang Tua Ikut Ambles, Sejumlah Warga Langsung Bergegas Menuju TPU Rorotan

Rabu, 01 September 2021 | 16:43 WIB
Khawatir Makam Orang Tua Ikut Ambles, Sejumlah Warga Langsung Bergegas Menuju TPU Rorotan
Suasana pilu menyelimuti prosesi pemakaman jenazah Covid-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (19/7/2021). (Suara.com/Yaumal Asri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah warga mendatangi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara, Rabu (1/9/2021). Mereka berdatangan usai mendengar berita soal amblesnya beberapa makam.

Salah satunya adalah Yanto, warga asal Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Seorang diri, Yanto langsung tancap gas menuju lokasi menggunakan sepeda motor.

Yanto ketika ditemui di halaman parkir TPU Rorotan, mengaku khawatir jika makam orang tuanya ikut ambles.

Mula-mula, Yanto bertanya terkait area makam yang dikabarkan ambles. Setelahnya, dia langsung mendatangi makam orang tuanya yang berlokasi di blok Syuhada, pemakaman khusus muslim.

Baca Juga: Bobby Nasution Tegas dan Berkomitmen Kuat Tekan Kasus Covid-19, Pengamat: Faktor Penting

"Makanya saya langsung ngecek, ini yang ambles di makam muslim, non muslim, atau yang mana. Soalnya kalau saya baca di berita itu tanahnya turun. Nah saya takutnya kondisi makam rusak parah," ujar Yanto.

Yanto pun lega usai mendapati makam orang tuanya tidak ambles. Bahkan, dia menyebut jika makam dalam kondisi lebih rapi dari hari-hari sebelumnya.

"Ternyata pas saya cek sih sudah normal ya. Saya dari Gunung Sahari, makam orang tua saya. Alhamdulilah gak ada masalah sih, lebih rapi dari yang biasanya," sambungnya.

Sedih

Sama halnya dengan Yanto, Desi yang merupakan warga Cakung, Jakarta Timur juga mengecek makam orang tuanya yang berada di TPU Rorotan. Dia mengaku sedih, ketika mendengar kabar kalau makam orang tuanya turut ambles.

Baca Juga: Puluhan Sekolah di Tebing Tinggi Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka

"Jujur saya sedih, kuburan orang tua saya ambles. Kan ini kuburan orang tua, tidak layak saja kalau ambles," ujar Desi.

Desi pun langsung berkoordinasi dengan petugas yang berada di Pos Pelayanan TPU Rorotan. Setelah beberapa saat, makam orang tua Desi langsung dirapikan. #prosedurnya tadi gmna?

"Alhamdullilah, saya minta tolong tadi langsung dikerjakan," kata dia.

Keluhkan Informasi

Sementara Chandra, warga Tangerang, Banten, sudah lega usai petugas TPU Rorotan membenahi makam sang istri siang. Ia sebelumnya langsung tancap gas dari kantor di daerah Citereup, Bogor ke TPU Rorotan setelah membaca berita soal amblesnya sejumlah makam.

Rian, pekerja saat menggunakan alat ekskavator menggali lubang makam jenazah Covid di TPU Rorotan. (Suara.com/Yaumal)
Rian, pekerja saat menggunakan alat ekskavator menggali lubang makam jenazah Covid di TPU Rorotan. (Suara.com/Yaumal)

Terkait hal ini, Chandra berharap agar ke depan proses komunikasi antara pihak TPU dan pihak keluarga atau ahli waris lebih baik lagi. Sehingga, jika ada sesuatu hal, pihak keluarga langsung mengetahui dan tidak mencari informasi sendiri.

"Mungkin yang belum di perhatikan tuh, informasi dari TPU ke pihak keluarga atau ahli waris. Jadi harus datang dan cari sendiri. Kan kalau di kabari enak koordinasinya," ungkap Chandra.

Terlepas dari insiden amblesnya makam, Chandra tetap mengapresiasi kinerja TPU Rorotan. Sebab, dia merasakan sendiri soal pelayanan yang diberikan ketika almarhum istrinya dimakamkan di sini.

"Ya kalau di sini ya maksudnya pelayanan kalau saya bilang sangat bagus. Dari awal meninggal sampai prosesi pemakaman cepat. Pokoknya tidak sampai 30 menit selesai," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI