Makam Jenazah Covid-19 di TPU Rorotan Ambles, Anak: Jujur Saya Sedih!

Rabu, 01 September 2021 | 16:40 WIB
Makam Jenazah Covid-19 di TPU Rorotan Ambles, Anak: Jujur Saya Sedih!
Makam Jenazah Covid-19 di TPU Rorotan Ambles, Anak: Jujur Saya Sedih! Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara. (Suara.com/Yosea Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Chandra, warga Tangerang, Banten, sudah lega usai petugas TPU Rorotan membenahi makam sang istri siang ini. Ia sebelumnya langsung tancap gas dari kantor di daerah Citereup, Bogor ke TPU Rorotan setelah membaca berita soal amblesnya sejumlah makam.

Terkait hal ini, Chandra berharap agar ke depan proses komunikasi antara pihak TPU dan pihak keluarga atau ahli waris lebih baik lagi. Sehingga, jika ada sesuatu hal, pihak keluarga langsung mengetahui dan tidak mencari informasi sendiri.

"Mungkin yang belum diperhatikan tuh, informasi dari TPU ke pihak keluarga atau ahli waris. Jadi harus datang dan cari sendiri. Kan kalau dikabari enak koordinasinya," ungkap Chandra.

Terlepas dari insiden amblesnya makam, Chandra tetap mengapresiasi kinerja TPU Rorotan. Sebab, dia merasakan sendiri soal pelayanan yang diberikan ketika almarhum istrinya dimakamkan di sini.

"Ya kalau di sini ya maksudnya pelayanan kalau saya bilang sangat bagus. Dari awal meninggal sampai prosesi pemakaman cepat. Pokoknya tidak sampai 30 menit selesai," kata dia.

Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara. (Suara.com/Yosea Arga)
Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Jakarta Utara. (Suara.com/Yosea Arga)

Dalih Ambles karena Hujan

Kasatpel TPU Rorotan Jakarta Utara, Sukino mengatakan, amblesnya sejumlah makam di area TPU Rorotan disebabkan karena hujan beberapa waktu lalu. Sehingga, peti jenazah yang berada dalam liang lahat turun.

Temuan itu, lanjut Sukino, berada di Blok 1 sampai 7 TPU Rorotan. Alhasil, petugas di lokasi terus menguruk atau menambah tanah di area makam yang ambles tersebut.

"Ketika kena hujan itu kan tanah padat, ketika padat kami urug lagi, yang turun itu petinya, otomatis kami urug lagi, tidak sekali dua kali itu ya berkali-kali. dari blok 1 sampai 5 kemudian ke blok 6 sampai 7. Bahkan disana sudah rata kita balik lagi ya karena curah hujan, itu faktor alami," ungkap Sukino saat dijumpai di lokasi.

Baca Juga: Sejumlah Makam di TPU Rorotan Ambles, Petugas: Karena Curah Hujan

Sukino melanjutkan, di area blok makam Syuhada -- blok muslim -- banyak sekali pemakaman yang dilakukan ketika musim hujan. Sehingga, ketika peti jenazah masuk ke liang lahat saat kondisi tanah sedang basah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI