Video tersebut beredar sehari setelah AS mengumumkan telah menarik semua pasukannya dari Afghanistan setelah berkuasa lebih dari 20 tahun.
Taliban merayakan keberangkatan pesawat terakhir AS memakai tembakan dan nyanyian kemenangan sepanjang malam.
Para pemimpin Taliban juga berjanji akan mengamankan Afghanistan, membuka kembali bandara, dan memberikan amnesti kepada pegawai pemerintah.
Seorang juru bicara kantor politik Taliban mengatakan kepada Sputnik News bahwa seluruh Afghanistan berada dalam kendali penuh Taliban.
"Sekarang negara kami telah merdeka," ungkap juru bicara Taliban yang tidak ingin disebutkan namanya tersebut.