Wapres Ma'ruf: Krisis Pandemi Momentum Indonesia Mengejar Ketertinggalan

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Sabtu, 28 Agustus 2021 | 13:39 WIB
Wapres Ma'ruf: Krisis Pandemi Momentum Indonesia Mengejar Ketertinggalan
Wakil Presiden Maruf Amin (Dok. KIP-Setwapres)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan Indonesia harus bisa mengejar ketertinggalan dan melakukan transformasi besar untuk mewujudkan cita-cita sebagai negara maju. Ma'ruf mengatakan krisis pandemi Covid-19 menjadi saat yang tepat.maju.

“Krisis ini memberikan momentum bagi kita untuk mengejar ketertinggalan, melakukan transformasi besar di semua bidang, yang akan mengantarkan bangsa Indonesia Maju, sejajar dengan bangsa-bangsa maju di dunia,” kata Ma'ruf saat menyampaikan sambutan pada pembukaan Kongres Nasional II Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KA-KAMMI) melalui konferensi video dari Jakarta, Sabtu (28/8/2021).

Ma'ruf mengatakan target pemerintah saat ini bukan hanya menghentikan pandemi Covid-19 di seluruh daerah, tetapi juga melakukan lompatan besar dari bencana itu.

“Target kita bukan hanya lepas dari pandemi, bukan sekadar keluar dari krisis, tetapi juga berupaya melakukan lompatan besar dengan mengambil hikmah dari krisis yang saat ini terjadi,” katanya.

Baca Juga: Disambut Baik Koalisi, Gabungnya PAN Solidkan Keputusan di Parlemen?

Oleh karena itu, dia berharap KA-KAMMI mendukung upaya pemerintah dalam percepatan penanganan pandemi Covid-19 dan mempersiapkan pola hidup baru di masa endemi mendatang.

“KA-KAMMI juga diharapkan dapat turut mendukung percepatan penanganan pandemi Covid-19, serta mengantisipasi pola hidup baru pascapandemi yang sering disebut para pakar akan berubah menjadi endemi,” ujar dia.

Oleh karena itu, dia meminta seluruh pihak untuk mempersiapkan diri dan beradaptasi dengan tatanan dan pola hidup sosial ekonomi masyarakat, agar sehat dan produktif bagi pembangunan bangsa. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI