CEK FAKTA: Benarkah Vaksin Corona Mengandung Babi, Dapat Merubah Manusia Jadi Zombie?

Sabtu, 28 Agustus 2021 | 11:06 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Vaksin Corona Mengandung Babi, Dapat Merubah Manusia Jadi Zombie?
Ilustrasi vaksin Covid-19 (Unsplash.com/@3dparadise).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar unggahan narasi di media sosial menyebutkan vaksin Corona mengandung babi dan mengubah DNA manusia dan bisa berubah jadi zombie.

Narasi tersebut diunggah di akun Facebook bernama Encang Bedegong di grup Muslim Cyber Community (MCC).

Berikut narasi unggahan tersebut.

"Hati-hati vaksin bahan babi! Kata dokter: vaksin bisa merubah DNA. Takut ah, ntar kayak di film-film, hoam berubah jadi zombi."

Baca Juga: CEK FAKTA: Bupati Sukoharjo Perbolehkan Acara Hajatan dan Hiburan, Benarkah?

Fakta soal vaksin corona disebut mengandung babi dan dapat merubah manusia jadi zombie. (Turnbackhoax.id)
Fakta soal vaksin corona disebut mengandung babi dan dapat merubah manusia jadi zombie. (Turnbackhoax.id)

Lantas benarkah klaim narasi tersebut?

PENJELASAN

Narasi yang menyebutkan bahwa vaksin corona mengandung babi dan dapat mengubah DNA manusia menjadi zombie adalah klaim yang menyesatkan atau salah.

Narasi tersebut termasuk hoax yang pernah beredar beberapa waktu lalu dan telah diluruskan oleh berbagai media.

Dikutip dari Turnbackhoax.id--jaringan Suara.com, vaksin corona mengandung babi adalah tidak benar.

Baca Juga: CEK FAKTA: Video Eksekusi Massal Pendukung Amerika Serikat di Afghanistan, Benarkah?

Vaksin yang digunakan di Indonesia yaitu Sinovac dan AstraZeneca sama sekali tidak mengandung babi.

Direktur Utama PT Bio Farma Honesti Basyir saat melakukan video conference dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada Kamis (27/8/2020) menjamin bahan baku vaksin Sinovac yang digunakan bebas dari kandungan gelatin babi (porcine).

Lebih lanjut, MUI menyatakan vaksin Sinovac halal diginakan. Hal tersebut tertuang dalam fatwa MUI No 02 Tahun 2021 tentang Produk Vaksin Covid-19 dari Sinovac Life Sciences, Co. Ltd China dan PT Biofarma.

Sementara itu, produk vaksin AstraZeneca juga halal digunakan, seperti pernyataan resmi dalam fatwa MUI Nomor 14 Tahun 2021.

Pernyataan bahwa vaksin Corona dapat mengubah DNA manusia juga tidak dibenarkan.

Adapun klaim mengenai vaksin Corona yang dapat mengubah manusia jadi zombie juga tidak benar.

Hoax ini beredar di bulan April 2021 oleh akun bernama “Vintage King”, berupa sebuah video viral yang mengklaim bahwa vaksin berbasis mRNA bukanlah vaksin, tetapi sistem operasi yang akan mengambil alih cara kerja sel tubuh dan membuat sel memproduksi protein virus.

KESIMPULAN

Berdasarkan penjelasan di atas, maka narasi yang menyebutkan vaksin corona mengandung babi dan dapat mengubah manusia menjadi zombie adalah salah.

Narasi tersebut termasuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI