Bom Bunuh Diri di Kabul, Siapakah ISIS-K dan Kenapa Jadi Musuh Taliban?

Reza GunadhaABC Suara.Com
Jum'at, 27 Agustus 2021 | 14:53 WIB
Bom Bunuh Diri di Kabul, Siapakah ISIS-K dan Kenapa Jadi Musuh Taliban?
Beberapa tentara luar negeri tengah mengevakuasi warga Afghanistan tak lama berselang usai bandara Kabul diguncang dua ledakan pada Kamis (26/8/2021) waktu setempat. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

ISIS-K mengecam sikap Taliban yang memilih berunding dengan AS dan sekutunya, yang salah satu hasilnya adalah penarikan pasukan asing dari Afghanistan.

"Milisi Taliban telah mengevakuasi ratusan pekerja asing, penerjemah, dan mata-mata mereka yang telah bekerja untuk kepentingan Pasukan Amerika selama bertahun-tahun," kata sebuah pernyataan ISIS-K.

"ISIS-K merupakan musuh bebuyutan Taliban, dan mereka punya sejarah saling berperang satu sama lain," ujar Presiden AS Joe Biden pada hari Minggu lalu.

Menanggapi jatuhnya Kabul ke tangan Taliban, ISIS mengeluarkan pernyataan yang menyebut bahwa Taliban telah "mengkhianati para pejihad".

Kelompok ini telah menyatakan tekadnya untuk terus melakukan serangan terhadap musuh-musuhnya, termasuk pasukan asing di Afghanistan.

Saat ini Bandara Kabul berada di bawah penguasaan pasukan AS hingga batas akhir evakuasi pada 31 Agustus.

Kerumunan warga yang terjadi sejak Kabul jatuh ke tangan Taliban, disebabkan karena mereka ingin keluar dari negara itu setelah bekerja membantu pasukan asing dalam 20 tahun terakhir.

Pejabat Taliban, Abdul Qahar Balkhi, mengatakan pihaknya mengutuk keras serangan ini.

"Menyasar warga sipil tak berdosa merupakan tindakan terorisme yang harus dikutuk," katanya.

Baca Juga: Jenderal AS Ingatkan akan Banyak Serangan di Afghanistan Usai Teror ISIS di Bandara Kabul

"Begitu situasi bandara mereda dan pasukan asing pergi, kita tidak akan mengalami serangan seperti itu lagi," ujar Abdul Qahar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI