Lawan Kaum Kanan, Jerman Ingatkan Butuh Ratusan Ribu Imigran

Rabu, 25 Agustus 2021 | 18:41 WIB
Lawan Kaum Kanan, Jerman Ingatkan Butuh Ratusan Ribu Imigran
Kelompok Ekstrim Jerman Anti Imigran
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perekonomian terbesar di Eropa berpopulasikan manula dan tingkat angka kelahiran rendah. Departemen Ketenagakerjaan Jerman membutuhkan setidaknya 400 ribu imigran terampil tiap tahun agar permintaan terpenuhi.

Jerman akan dihadapkan dengan kelangkaan pekerja dalam jumlah besar, jika tidak mulai merekrut imigran terampil untuk menggantikan tenaga kerja yang akan pensiun, jelas Ketua Departemen Ketenagakerjaan Jerman Detlef Scheele saat diwawancara harian Süddeutsche Zeitung, Selasa (24/8/2021).

Menurutnya, kondisi demografi mengakibatkan Jerman akan mengalami kekurangan sampai 150 ribu penduduk usia kerja tahun ini.

"Ini akan jadi lebih dramatis di tahun-tahun berikutnya,” tegas Scheele. "Faktanya, Jerman sedang kekurangan tenaga kerja,” sebut Scheele.

"Kita butuh 400 ribu imigran tiap tahun, secara signifikan lebih banyak dalam beberapa tahun terakhir,” kata Scheele.

"Mulai dari pengasuh, petugas iklim, petugas logistik hingga akademisi, akan ada kekurangan tenaga terampil di mana saja.”

Menyadari permasalahan imigran menjelang pemilu federal Jerman pada akhir September mendatang, "ini bukan soal suaka, tapi target keimigrasian dalam pemenuhan kesenjangan tenaga kerja,” jelas Scheele, yang merupakan anggota Partai Sosial Demokrat SPD.

Bagaimana mengatasi kekurangan tenaga kerja?

Tahun lalu, jumlah warga negara asing yang menetap di Jerman naik sebanyak 204 ribu, peningkatan terkecil dalam satu dekade untuk negara yang berpenduduk 83 juta jiwa tersebut.

Baca Juga: Taklukkan FC Koln, Bayern Munich Petik Kemenangan Pertamanya di Bundesliga

Masalah tersebut diperparah karena adanya pandemi COVID-19 yang membuat angka kedatangan imigran pekerja menurun secara drastis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI