Suara.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan vaksin Johnson and Johnson bakal mulai masuk ke Indonesia pada September 2021.
Adapun hal itu disampaikan Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR.
"Kita akan kedatangan Johnson and Johnson itu dari Belanda ya, grand dari Belanda ya itu tergeser bulan depan," kata Budi, Rabu (25/8/2021).
Budi menegaskan vaksin dari Belanda itu nantinya hanya perlu satu dosis suntikan.
Baca Juga: BPOM Terbitkan Izin Penggunaan Darurat Vaksin Sputnik-V, Hanya untuk Usia di Atas 18 Tahun
Namun Budi belum memastikan lebih lanjut terkait kedatangan Vaksin Johnson and Jonhson, mulai dari berapa banyak dosis yang didatangkan hingga tanggal pasti kedatangan.
"Vaksin hanya cukup disuntik satu kali," ujar Budi.
Dalam kesempatan ini Menkes juga menyampaikan terkait kedatangan vaksin jenis lainnya yang tiba Agustus 2021.
"Dan ini akan datang Pfizer, AstraZeneca, Sinovac akan datang bersama di bulan ini dan kita harus menyuntikan tiga jenis vaksin di bulan ini," kata Budi.
Baca Juga: Diajak Main Kuis saat Kritis, Deddy Corbuzier Sebut Azka Kurang Ajar