Suara.com - Tim kuasa hukum Habib Rizieq Shihab menyambangi gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (25/8/2021). Kedatangan mereka untuk memberikan satu tumpuk berkas berisi pernyataan sikap dan petisi dari sejumlah tokoh ulama yang menuntut Rizieq dibebaskan dari perkara di RS UMMI.
Berdasarkan video yang diterima oleh Suara.com, tampak kedatangan kuasa hukum Rizieq diwakili oleh Aziz Yanuar dan Novel Bakmumin.
Setumpuk berkas yang berisi pernyataan sikap dan petisi tersebut kemudian terlihat diterima oleh anggota Komisi III DPR RI fraksi Gerindra Habiburokhman. Dalam video tersebut Aziz mengatakan, penyerahan berkas tersebut diharapkan akan ditindaklanjuti Habiburokhman agar keadilan ditegakkan dan Rizieq bisa dibebaskan.
"Dengan ini kami menyerahkan kepada Anggota Dewan yang terhormat pak Habiburokhman surat pernyataan tokoh ulama, habaib, aktivis islam, pimpinan pondok pesantren, majelis taklim dan juga ini petisi atas hasil putusan pengadilan perkara RS UMMI atas Rizieq Shihab kita mohon keadilan ditegakkan dan habib Rizieq dibebaskan," kata Aziz.
Sementara itu, Habiburokhman mengatakan, bahwa dirinya akan menerima berkas tersebut dan berjanji akan memperjuangkan. Menurutnya, pihaknya bakal berikhtiar agar Rizieq mendapatkan keadilan.
Adapun saat dihubungi lebih lanjut, Aziz mengatakan, bahwa berkas pernyataan sikap dan petisi tersebut tidak hanya akan diberikan kepada DPR RI saja. Menurutnya, hal itu juga akan dilakukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur hingga Mahkamah Agung.
"MA dan Bawas sama PN Jaktim rencana pekan ini. Kami harap keadilan ditegakkan kepada HRS dan HRS dibebaskan demi keadilan," tandasnya.
Pernyataan Sikap
Sebelumnya, sejumlah tokoh ulama, pimpinan Pondok Pesantren hingga organisasi masyarakat (ormas) mengada petisi hingga pernyataan sikap terhadap Habib Rizieq Shihab yang kekinian masih mendekam di penjara. Isi petisi dan pernyataan sikap tersebut menuntut agar Rizieq segera dibebaskan.
Baca Juga: Pengacara Mau Adukan PT DKI-PN Jaktim ke KY dan ORI: Kezaliman Terhadap HRS Makin Menggila
Berdasarkan pantauan Suara.com pernyataan sikap dan petisi tersebut disampaikan di Aula Masjid Baiturrahman Saharjo, Jakarta Selatan, Selasa (24/8/2021).