Ciri Teks Eksposisi dalam Pelajaran Bahasa Indonesia

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 24 Agustus 2021 | 21:02 WIB
Ciri Teks Eksposisi dalam Pelajaran Bahasa Indonesia
Ciri Teks Eksposisi dalam Pelajaran Bahasa Indonesia - Ilustrasi membaca (Pexels/Enzo Muñoz)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Teks eksposisi adalah karangan yang berisi informasi ataupun pendapat yang disampaikan untuk menjelaskan suatu topik. Untuk mengidentifikasinya, pembaca perlu mengetahui ciri teks eksposisi.

Berikut penjelasan ciri-ciri teks eksposisi yang perlu diketahui ketika belajar Bahasa Indonesia. Teks eksposisi bersifat ilmiah dan non-fiksi.

Sebab, tujuan teks eksposisi tersebut memang untuk menjelaskan sebuah topik kepada pembaca melalui informasi dan data. Informasi yang dipaparkan juga harus jelas dan sesuai fakta  demi bertambahnya wawasan pembaca. 

Teks eksposisi umumnya dibuka dengan pendapat penulis yang memaparkan topik yang dibahas. Kemudian pendapat tersebut didukung dengan fakta dan data yang kuat, bisa berupa pernyataan ahli, data penelitian, hingga kutipan jurnal.

Baca Juga: Pengertian Teks Eksposisi, Lengkap dengan Penjelasan Struktur dan Contoh Soal

Bagian akhir teks eksposisi biasanya berisi kesimpulan berdasarkan hal-hal yang disampaikan sebelumnya. 
Teks eksposisi biasanya mengangkat isu-isu seputar pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga lingkungan. 

Ciri-ciri teks eksposisi secara singkat dan jelas

  • Teks eksposisi harus menjelaskan tentang pengetahuan atau informasi tertentu yang berdasar fakta. 
  •  Biasanya menggunakan bahasa yang mengajak.
  • Penyampaian menggunakan bahasa yang  lugas dan menggunakan bahasa baku.
  • Tidak memihak, maksudnya tidak memaksakan kehendak penulis terhadap pembaca.
  • Memaparkan fakta, contohnya berupa data penelitian yang mendukung pendapat penulis
  • Memberikan pengetahuan baru, hal tersebut sesuai tujuan teks eksposisi untuk menambah wawasan pembaca. 

Selain ciri-ciri di atas, teks eksposisi juga mengikuti kaidah kebahasaan dalam penulisannya. Dikutip dari Sumber Belajar Kemendikbud, kaidah bahasa teks eksposisi sebagai berikut: 

  • Menggunakan pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda, seperti saya, aku, kita, kami, dan lain-lain.
  • Menggunakan nomina adalah kelas kata benda. Misalnya, komunitas, rakyat, negara, dan lain-lain.
  • Menggunakan verba yaitu kelas kata kerja (verba pasif, verba aktif).  Misalnya, dituntut, dibentuk (verba pasif), -mendorong, menetapkan (verba aktif), dan lain-lain.
  • Menggunakan adjektiva yaitu kata sifat yang dapat melekat pada kata sangat, sekali. Misalnya, optimistis, potensial, yakin, dan lain-lain.
  • Menggunakan adverbia, yaitu kata yang memberikan keterangan pada verba, adjektiva. Misalnya, tidak berpotensi, sangat optimistis, yakin sekali.
  • Menggunakan konjungsi (kata penghubung), misalnya: pada kenyataannya, kemudian, lebih lanjut.

Itulah ciri teks eksposisi yang perlu kalian pahami dalam belajar Bahasa Indonesia. 

Kontributor : Lolita Valda Claudia

Baca Juga: Teks Eksposisi: Struktur, Pengertian dan Contoh Penerapan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI