Suara.com - Indonesia kembali kedatangan 5 juta dosis Vaksin Sinovac dari China yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten pada Senin (23/8/2021) siang ini.
Kedatangan vaksin kali ini merupakan kedatangan vaksin tahap ke-42 yang sudah dilakukan pemerintah Indonesia.
"Kedatangan 5 juta dosis vaksin jadi produksi Sinovac ini membuat total telah lebih dari 200 juta vaksin diterima Indonesia baik vaksin jadi maupun dalam bentuk bulk," kata Sekjen Kementerian Keuangan, Heru Pambudi dalam jumpa pers virtual, Senin.
Dia berharap dengan kedatangan vaksin ini bisa mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity di Indonesia untuk mengendalikan pandemi Covid-19.
Baca Juga: Ibu Hamil di Kabupaten Gowa Mulai Disuntik Vaksin Covid-19
"Untuk itu, sebagai salah satu wujud rasa syukur adalah melalui pengoptimalan vaksin yang sudah tersedia juga percepatan program vaksinasi agar herd immunity bisa lebih cepat terbangun. Presiden telah menargetkan dua juta dosis per hari dan dengan dukungan seluruh pihak terkait InsyaAllah bisa tercapai pada akhir bulan ini," ucapnya.
Sepanjang Agustus 2021, Indonesia akan mendapatkan sebanyak 25 juta dosis vaksin Sinovac secara bertahap pada tanggal 13, 16, 20, dan hari ini.
Vaksin Sinovac lainnya dijadwalkan tiba di Indonesia pada 27 Agustus 2021 mendatang sebanyak 5 juta dosis lagi.
Untuk diketahui, sejauh ini pemerintah telah menyuntikkan vaksin dosis pertama sebanyak 57.779.716 orang (27,74 persen) dan baru 32.046.224 orang (15,39 persen) yang menerima dosis kedua atau selesai vaksinasi Covid-19.
Sementara total sasaran vaksin adalah 208.265.720 atau 70 persen warga Indonesia yang ditargetkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi harus selesai dalam waktu satu tahun untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity.
Baca Juga: Berakhir Hari ini, PPKM Diperpanjang atau Tidak? Ini Arahan Jokowi