NATO Sebut 20 Orang Tewas di Bandara Kabul Sepekan Terakhir

Erick Tanjung Suara.Com
Minggu, 22 Agustus 2021 | 21:41 WIB
NATO Sebut 20 Orang Tewas di Bandara Kabul Sepekan Terakhir
Marinir AS bersama Satuan Tugas Udara-darat Laut Tujuan Khusus - Tanggap Krisis - Komando Pusat, memberikan batuan selama evakuasi di Bandara Internasional Hamid Karzai, di Kabul, Afghanistan, Jumat (20/8/2021). (via Reuters/US Marines)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Minggu (22/8/2021) mengatakan sedikitnya 20 orang tewas di sekitar bandara Kabul dalam seminggu terakhir selama upaya evakuasi, setelah Taliban mengambil alih kendali ibu kota Afghanistan.

"Krisis di luar bandara Kabul adalah keadaan yang disesalkan. Fokus kami adalah mengevakuasi semua warga negara asing sesegera mungkin," kata seorang pejabat NATO, yang tidak ingin disebutkan jati dirinya kepada Reuters.

Massa di bandara terus bertambah setiap hari sejak pekan lalu. Keadaan itu menghambat operasi yang sedang dijalankan Amerika Serikat dan negara-negara lainnya untuk mengevakuasi ribuan diplomat dan warga sipil mereka, juga warga Afghanistan dalam jumlah besar.

"Pasukan kami sedang mempertahankan jarak yang ketat dari daerah-daerah di luar bandara Kabul untuk mencegah bentrokan dengan Taliban," kata pejabat NATO itu.

Baca Juga: Diva Afganistan, Aryana Sayeed Melarikan Diri ke Turki

Pengambilalihan kendali secara kilat oleh Taliban telah memicu kekhawatiran soal aksi pembalasan, juga bahwa penafsiran hukum Islam yang keras kemungkinan akan diberlakukan lagi oleh kelompok Muslim Sunni itu, seperti yang mereka lakukan ketika berada di kursi kekuasaan dua puluh tahun lalu. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI