Pengamat Militer: Banyak Fans Taliban di Indonesia

Minggu, 22 Agustus 2021 | 13:11 WIB
Pengamat Militer: Banyak Fans Taliban di Indonesia
Salah satu militan Taliban di Afghanistan [foto: Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat Militer Connie Rahakundini mengatakan bahwa banyak fans Taliban di Indonesia. Karena itu ia meminta ada antisipasi jika Indonesia kedatangan para pengungsi asal Afghanistan.

Langkah antisipasi diperlukan guna mencegah paham tentang ideologi atau pikiran dari Taliban masuk mempengaruhi masyarakat Indonesia.

"Jangan salah kita tuh banyak sekali fans Taliban di sini. Fans Taliban dalam tanda kutip ya," kata Connie dalam diskusi daring, Minggu (22/8/2021).

Connie mengatakan para fans tersebut menganggap bahwa apa yang dilakukan Taliban merupakan perjuangan jihad.

"Banyak sekali fans-fans yang menganggap itu adalah perjuangan jihad atas nama agama. Nah ini yang mesti betul-betul betul kita luruskan betul. Jangan sampai disalah mengerti," ujar Connie.

"Karena apa saya khawatir gerakan ini akan malah mempengaruhi nantinya nih kalau dibawa agama kan sudah tembus semua border harus sangat hati-hati," sambungnya.

Pulau Penampungan Pengungsi Afghanistan

Connie Rahakundini mengatakan Indonesia akan mengalami masalah besar dampak dari Taliban yang sekarang kembali menguasai Afghanistan. Permasalahan itu ialah mengenai warga asal Afghanistan yang ramai-ramai meninggalkan negaranya untuk mengungsi ke negara lain.

Indonesia kata Connie akan menjadi salah satu negara tujuan dari para pengungsi.

Baca Juga: Pengamat: Indonesia Harus Bersiap Sediakan Pulau Terluar Tampung Pengungsi Afghanistan

"Menurut saya kita akan kena satu masalah besar. The refugees, orang-orang kapal, manusia-manusia kapal itu kemarin kita lihat pakai pesawat itu di kapal, yang pakai kapal pasti lebih nekat lagi dan ini pasti ke kita, banyak negara akan menolak pasti ke kita akan larinya ke kita," kata Connie dalam diskusi daring, Minggu (22/8/2021).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI