Suara.com - Fakta baru terungkap di balik aksi tawuran antarkelompok yang menewaskan korban di Johar Baru, Jakarta Pusat. Terungkap bahwa korban berinisial IM (51) merupakan seorang pengemudi ojek pangkalan.
Kaposlek Johar Baru Kompol Edison mengatakan IM tewas dibacok saat berupaya melerai aksi tawuran tersebut.
"Ada dua kelompok sedang tawuran dia (IM) coba melerai. Mungkin karena ribut begitu jadi kena sasaran juga dia," kata Edison kepada wartawan, Kamis (19/8/2021).
Dalam perkara ini, kata Edison, pihaknya telah mengamankan dua pelaku. Salah satunya yakni pemuda berinisial AA (25).
Baca Juga: Berawal Saling Ejek, Motif Tawuran Geng Motor di Daan Mogot Mau Tenar di Medsos
"Kasusnya dilimpahkan ke Polda," jelas Edison.
Tawuran antar kelompok sebelumnya terjadi di Jembatan Kota Paris, Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin (16/8) lalu. Satu orang berinsial IM tewas dalam peristiwa ini.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Namun nyawanya tak tertolong akibat luka parah karena sabetan senjata tajam pada bagian perut dan punggung.
"Alami luka cukup parah di perut kanan dan punggung. Diduga terkena senjata tajam," pungkas Edison. (Aulia Ivanka Rahmana)
Baca Juga: Polisi Ringkus 4 Pelaku Tawuran Geng Motor di Daan Mogot, Dua Masih Anak-anak