Tewaskan Satu Keluarga, Kondisi Kampung Pemulung di Kemang usai Diratakan Si Jago Merah

Minggu, 15 Agustus 2021 | 19:02 WIB
Tewaskan Satu Keluarga, Kondisi Kampung Pemulung di Kemang usai Diratakan Si Jago Merah
Lokasi kebakaran di Kampung Pemulung, Jalan Kemang Utara IX, Jaksel yang menewaskan satu keluarga. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebakaran melanda Kampung Pemulung, Jalan Kemang Utara IX, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Minggu (15/8/2021) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Pemukiman yang kebanyakan dihuni oleh para pemulung ini ludes dilalap si jago merah.

Pantauan Suara.com di lokasi, abu bekas kebakaran masih berterbangan. Masih ada sejumlah titik asap yang membumbung di sekitar lokasi. Kebakaran ini terjadi di satu RT 11, RW 04. Barang-barang warga terlihat hangus berserakan di tanah tak terselamatkan lagi.

Kebanyakan barang hangus adalah seng dan kayu yang merupakan bahan bangunan tempat tinggal para pemulung. Barang dagangan seperti buah-buahan, toko kelontong, sembako milik pedagang setempat juga ludes.

"Sudah jadi pisang bakar semua nih, enggak ada yang selamat. Mau enggak? Ambil aja kalau mau," ujar Rido, pemilik gudang pisang sambil membersihkan tokonya yang sudah tak bersisa.

Di wilayah kebakaran, terlihat sudah tidak ada lagi bangunan yang berdiri. Hanya sisa-sisa tembok yang juga hangus terbakar masih ada di lokasi.

Lokasi kebakaran di Kampung Pemulung, Jalan Kemang Utara IX, Jaksel yang menewaskan satu keluarga. (Suara.com/Fakhri)
Lokasi kebakaran di Kampung Pemulung, Jalan Kemang Utara IX, Jaksel yang menewaskan satu keluarga. (Suara.com/Fakhri)

Warga setempat yang kehilangan tempat tinggalnya kebanyakan masih sibuk mengambil barang-barang bekas seperti besi, seng, dan sisa lainnya untuk diangkut ke mobil yang sudah bersiap.

"Masih pasa ngangkut barang, paling buat di-loakin (dijual jadi barang loak)," kata Katro.

Ketua RW 04, Syafei mengatakan ada sekitar 50 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak kejadian ini. Bahkan tiga orang di antaranya tewas karena masih tertidur saat si jago merah menyambar.

"50 KK terdampak. Kebanyakan ngungsi di tempat saudara. Banyak juga yang masih di sini ngumpulin sisa-sisa kebakaran," jelasnya.

Baca Juga: Tertidur saat Kebakaran di Kemang, Kronologi Sebelum Kaka, Istri dan Anak Hangus Terbakar

Saat ini, Pemerintah setempat sudah menyediakan tiga posko pengungsian. Sejumlah bantuan dari warga dan elemen masyarakat juga sudah berdatangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI