Sejarah Satu Suro dan Perayaannya di Indonesia

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 11 Agustus 2021 | 19:53 WIB
Sejarah Satu Suro dan Perayaannya di Indonesia
Sejarah Satu Suro dan Perayaanya di Indonesia - Peringatan Malam Satu Suro. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Seperti yang sudah dijelaskan di atas ada beberapa prosesi yang dilakukan oleh masyarakat yang merayakan 1 suro, beberapa diantaranya adalah:

1.       Mubeng beteng

Perayaan Satu Suro yang pertama adalah dengan cara mengitari benteng keraton. Ada dua  metode yang dilakukan dalam menjalani prosesi mubeng benteng.

Yang pertama, pradaksina artinya mengelilingi tembok keraton dengan mengikuti  arah jarum jam. Yang Kedua, prasawya adalah dengan menapaki jalan berkeliling keraton dengan melawan arah jarum jam.

2.       Laku prihatin

Tradisi Satu Suro yang kedua ini dilakukan dengan cara menjalani aktivitas untuk tidak tidur semalam suntuk untuk melakukan tirakatan atau menghadiri acara kesenian.

3.       Kesenian-kesenian daerah

Selanjutnya adalah dengan cara menggelar acara kesenian-kesenian daerah seperti wayang dll.

4.       Kirab Satu Suro

Baca Juga: Mitos Malam 1 Suro dan Bedanya dengan 1 Muharram

Kirab adalah berjalan secara beriringan dalam menjalani prosesi adat tertentu. Dalam perayaan Satu Suro, kirab dilakukan dengan cara berjalan iring-iringan mengikuti kebo bule dan benda-benda pusaka keraton lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI