Berjubel Mengungsi di Musala, Korban Kebakaran di Grogol Petamburan Kini Takut Kena Corona

Selasa, 10 Agustus 2021 | 15:12 WIB
Berjubel Mengungsi di Musala, Korban Kebakaran di Grogol Petamburan Kini Takut Kena Corona
Kondisi korban kebakaran di Grogol Petamburan berjubel mengungsi di musala. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga korban kebakaran di Jalan Muwardi RT 14/RW 2 di Grogol Pertamburan, Jakarta Barat harus mengungsi di salah satu musala usai rumah mereka hangus terpakar pada Senin (9/8/2021) kemarin.

Pantauan Suara.com di musala yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kebakaran, para warga tampak berdesakan, karena kecilnya bangunan lokasi pengungsian.

Salah satu warga, Uka (53), mengaku sebenarnya khawatir dengan kondisi tersebut. Sebab dapat memicu terjadinya penularan Covid-19.

Penampakan warga korban kebakaran di Grogol Petamburan saat mengungsi di sebuah musala. (Suara.com/Yaumal)
Penampakan warga korban kebakaran di Grogol Petamburan saat mengungsi di sebuah musala. (Suara.com/Yaumal)

“Khawatir jugalah. Karena Covid-19 masih ada,” ujar Uka saat ditemui saat ditemui Suara.com di lokasi, Selasa.

Namun karena dalam kondisi darurat, Uka mengaku tak bisa berbuat banyak. Setidaknya dia bersama warga korban kebakaran lainnya tetap berusaha menerapkan protokol kesehatan seperti tetap mengenakan masker.

Sementara itu, Ketua RT 14, Hendrik mengungkapkan akibat kebakaran itu ada sekitar 48 kepala keluarga yang menjadi korban. Secara keseluruhan ada 200 warganya harus mengungsi.

Sebagian besar kata dia, mengungsi di musala, sisanya menumpang di rumah kerabatnya.

Kondisi korban kebakaran di Grogol Petamburan berjubel mengungsi di musala. (Suara.com/Yaumal)
Kondisi korban kebakaran di Grogol Petamburan berjubel mengungsi di musala. (Suara.com/Yaumal)

Kekhawatiran terjadinya penularan Covid-19 juga dirasakan Hendrik. Dia mengaku tidak bisa berbuat banyak. Namun dia memastikan tetap mengimbau warganya untuk menaati protokol kesehatan seperti mengenakan masker.

“Kami tetap mengimbau untuk tetap pakai masker, jaga jarak, sudah saya sampaikan. Ya namanya manusia (tetap ada yang abai). Karena keadaan darurat juga,” ujarnya.

Baca Juga: Hanya Tersisa Baju di Badan, Jerit Korban Kebakaran di Grogol Petamburan Meminta Bantuan

Berawal dari Baju Tersangkut Selang Gas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI