Suara.com - Sebanyak 68 putra-putri Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) 2021 yang berasal dari 34 provinsi, menjalani latihan gabungan pertama bersama Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Menurut Deputi Pengembangan Pemuda, Asrorun Ni'am Sholeh, latgab yang digelar di Lapangan Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga (PPPON) Cibubur, Jakarta Timur, awal Agustus ini, diharapkan memunculkan kematangan dan kepercayaan diri.
"Kita berharap, dalam latihan gabungan ini akan ada kekompakan dalam formasi, sekaligus menambah kepecayaan diri bagi adik-adik Paskibraka. Berlatih dan bertugas bersama dengan Paspampres," kata Deputi Ni'am.
"Ini kebanggaan, sekaligus juga tantangan untuk menampilkan yang terbaik," tambahnya.
Baca Juga: Viral Siswi Asal Sulbar Batal Jadi Paskibraka di Istana Negara, Ini Penjelasan Kemenpora
Sebagai bagian dari instruktur, Asisten Operasional Kogartap 1/Jakarta, Kolonel Arm Adekson mengatakan, latgab ini bertujuan untuk menyelaraskan langkah gerakan dan postur tubuh, agar serasi saat upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI di Istana Merdeka.
"Baru pertama, tapi mereka sudah bisa mengikuti dan memang Paspampres. Saya lihat bisa memberikan pengarahan yang baik, sehingga lebih kelihatan dan lebih terbentuk formasinya, serta gerakannya. Semangatnya lebih terpacu dengan adanya Paspampres," ujarnya.
Adapun menurut salah satu Capaska, karena baru pertama masih ada kurang kompak, hal ini merupakan pengalaman sekaligus tantangan tersendiri bagi setiap individu guna kelancaran dan keberhasilan menjalankan tugas mulia pada HUT RI ke-76 nanti.
"Mungkin karena baru awal latihan dengan kakak-kakak Paspampres, jadi kita masih susah untuk menyamakan langkah. Masih gugup, masih belum bisa untuk menyamakan kecepatan. Ini tantangan tersendiri untuk segera menyempurnakan pada latihan selanjutnya," ujar Fedeli Angganjta Itaar, Capaska wakil Papua.
Perlu diketahui, protokol kesehatan selalu dijalankan. Sebelum latihan dimulai, semua yang terlibat dalam latihan gabungan ini terlebih dahulu menjalani swab PCR, guna memastikan semua dalam keadaan sehat dan aman.
Baca Juga: Amali Lantik Sri Wahyuni Jadi Kabiro Perencanaan dan Organisasi Kemenpora