Suara.com - Sejumlah bocah belasan tahun melakukan pungutan liar atau pungli di titik pos penyekatan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM di wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat. Bahkan, peristiwa itu terekam kamera hingga videonya viral di media sosial.
Merujuk pada informasi, lokasi yang menjadi tempat pungli sejumlah bocah itu berada di Pos Penyekatan PPKM, Jalan Benyamin Sueb, tepatnya di samping Apartemen Palazo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Pantauan Suara.com sejak pagi, pos penyekatan itu dijaga oleh aparat Dishub dan kepolisian.
Sementara itu, penyekatan dilakukan menggunakan MCB beton dan pagar besi yang dijerat menggunakan kawat. Namun, terlihat ada satu MCB beton yang sudah dalam kondisi terbalik dan diduga dirobohkan oleh sejumlah bocah yang melakukan pungutan liar.
"Bisa dilihat (sambil menunjuk), itu MCB beton yang beratnya minta ampun posisinya terbalik. Ya dugaannya dirobohkan oleh anak-anak remaja itu," kata Kasatpel Dishub Kecamatan Kemayoran,Iswandi di lokasi, Jumat (6/8/2021) hari ini.
Baca Juga: Pengendara Tanpa Helm dan Masker Ngamuk Saat Dihentikan Tentara di Sidoarjo
Terkait situasi di lokasi sejak pagi hingga kini pun terpantau lancar. Kendaraan roda dua maupun roda empat yang mengarah dari kawasan Pademangan dan Sunter menuju Jalan Letjen Soeprapto Cempaka Putih harus berputar arah karena jalan ditutup.
Viral
Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram @jakarta.terkini. Dalam video tersebut terlihat rombongan bocah tersebut berjaga di titik pos penyekatan pada Rabu (4/8) malam.
Kapolsek Kemayoran Kompol Ewo Samono membenarkan adanya peristiwa ini. Menurutnya, bocah belasan tahun itu melakukan pungutan liar sebesar Rp25 ribu kepada pengendara jika ingin melintasi.
"Sekali buka bayar Rp25 ribu," kata Ewo kepada wartawan, Kamis (5/8/2021).
Baca Juga: Ada Pungli Kegiatan HUT ke-76 RI, Kepala Satpol PP Jaksel: Akan Kami Telusuri
Adapun, Ewo mengungkapkan aksi tersebut dilakukan bocah belasan tahun ini ketika malam hari. Mengingat para anggota ketika itu sedang tidak melakukan penjagaan.
"Saat ini baru satu orang yang ditangkap dengan inisal WH umur 13 tahun," bebernya.