Suara.com - Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dinyatakan negatif Covid-19 setelah sempat mengalami flue yang diduga ditularkan dari anaknya.
Menyadur ABC News Rabu (4/8/2021) Jacinda Ardern mengambil cuti pada hari Selasa (3/8/2021) untuk melakukan tes Covid-19.
Perempuan 41 tahun tersebut dilaporkan mengalami flu musiman yang diduga tertular dari anaknya yang berusia tiga tahun.
Jacinda Ardern kemudian menugaskan wakil perdana menteri Grant Robertson untuk mengambil tanggung jawabnya selama ia cuti.
Baca Juga: Setelah Google dan Facebook, Giliran Microsoft Wajibkan Karyawannya Divaksinasi Covid-19
Juru bicara pemerintah Selandia Baru mengkonfirmasi pada hari Selasa (3/8/2021) jika Jacinda Ardern dinyatakan negatif Covid-19.
Jacinda Ardern sudah menerima dosis kedua vaksin Pfizer pada 28 Juli. Sekitar 14% warga Selandia Baru sudah mendapatkan dua dosis vaksin.
Selandia Baru tidak melaporkan adanya kasus Covid-19 yang ditularkan secara lokal sejak Februari. Sedikitnya ada 2.800 kasus dan 26 kematian sejak pandemi Covid-19 menyerang negara tersebut.
Selandia Baru juga merupakan salah satu negara yang memiliki aturan pertabatasan yang paling ketat untuk menahan penyebaran Covid-19.
Jacinda Ardern diperkirakan akan mengungkapkan rincian lebih lanjut mengenai rencananya untuk membuka kembali perbatasan Selandia Baru minggu depan.
Baca Juga: Suntik Vaksin yang Hampir Kedaluwarsa ke Putri dan Keponakan, Perawat Senior Dipecat