Suara.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan empat rencana strategis pemerintah untuk menekan angka kematian pasien Covid-19 yang terus meningkat di tanah air.
Budi memaparkan yang pertama adalah menugaskan puskesmas untuk aktif memantau pasien isolasi mandiri agar tidak meninggal dunia saat isoman. Dia menyebut pemerintah akan membagikan oximeter ke puskesmas di 20 kabupaten/kota, petugas diminta untuk rutin mengukur saturasi pasien.
"Kalau saturasi sudah di bawah 94 persen, harus segera dirujuk ke puskesmas, isolasi terpusat, atau ke rumah sakit," kata Budi dalam jumpa pers virtual, Senin (2/8/2021).
Kedua, pasien isoman juga bisa memanfaatkan telemedicine di 11 platform kesehatan yang sudah bekerja sama dengan pemerintah, melalui platform itu juga pasien bisa mendapatkan paket obat gratis.
Baca Juga: Profil Lengkap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Apa Tugas dan Tanggung Jawabnya?
"Kami mulai kerja sama dengan IDI, di daerah maupun di pusat itu bisa konsultasi dengan dokter melalui telepon atau WA," ucapnya.
Ketiga, Budi juga meminta puskesmas untuk mengedukasi pasien Covid-19 tentang cara isolasi mandiri yang baik, termasuk mengukur laju pernapasan.
"Uku nafas kita, jangan sesak, kalau kita nafasnya masih semenit di bawah 20 kali itu tidak sesak, kalau sudah lebih dari 20 kali itu sesak, jadi bisa dihitung secara gampang," jelasnya.
Keempat, pemerintah terus membangun fasilitas isolasi terpusat dengan klinik kesehatan dan mini ICU dengan tenaga dokter jaga 24 jam.
Baca Juga: Menkes Budi Sebut Kematian Pasien Covid-19 Semakin Cepat karena Telat Dibawa ke RS